
Jakarta, obsessionnews.com – Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid (HNW) mengutuk keras kejahatan terhadap rumah ibadah, seperti pengeboman di depan Gereja Katedral di Makassar, Sulawesi Selatan, baru-baru ini.
Baca juga:
Menyikapi Bom Bunuh Diri Makassar
Kapolri: Pelaku Bom Bunuh Diri Jaringan JAD dan Pernah Ngebom di Jolo, Filipina
Kutuk Keras Bom Makassar, Jokowi: Terorisme Merupakan Kejahatan Kemanusiaan
Tokoh Agama Mengutuk Keras Pemboman di Gereja Katedral Makassar
LaNyalla Kecam Keras Ledakan Bom di Gereja Katedral Makassar
HNW menegaskan, aksi pengeboman tersebut merupakan rangkaian teror terhadap rumah ibadah yang terus berlangsung dalam dua tahun terakhir. Sebelumnya terjadi vandalisme dan penyerangan terhadap masjid dan jemaahnya di Dago (Bandung), Tangerang, Padang, Pondok Labu (Jakarta Selatan) dan lain sebagainya.
Ditambah lagi penganiayaan terhadap Imam dan juru dakwah di dalam masjid, seperti yang dialami oleh imam masjid di Pekanbaru, di Depok, di Temanggung, muadzin di Garut dan penusukan terhadap Syeikh Ali Jaber di Masjid Falahuddin Bandar Lampung.
Selain mengutuk keras HNW juga merasa prihatin, sebab aksi-aksi itu terjadi di negeri Pancasila yang menjadikan kebebasan beragama dan melaksanakan ajaran agama menjadi bagian dari hak asasi manusia (HAM) yang diakui dan dilindungi oleh UUD NRI 1945.
“Seharusnya pemerintah menghadirkan keamanan dan kenyamanan bagi rakyat untuk mempraktikkan HAM-nya dengan bebas beribadah dan menjalankan ajaran agamanya,” kata politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) seperti dikutip obsessionnews.com dari siaran pers, Senin (29/3/2021).
Halaman selanjutnya