Obsessionnews - Kepala Kepolisian Resor Paniai Ajun Komisaris Besar Polisi Abdus Syukur membenarkan, dua korban penembakan oleh kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Bayu Biru telah dievakuasi ke Nabire, Papua Tengah, untuk mendapatkan perawatan medis di rumah sakit umum setempat. "Memang benar. Dua korban penembakan KKB telah dievakuasi ke Nabire untuk penanganan medis," kata Abdus, Selasa (6/2/2024). Baca juga: Soroti Kasus Penembakan KKB Papua, Kharis Dorong TNI-Polri Lakukan Tindakan Tegas! Dua korban penembakan tersebut adalah Ajun Inspektur Polisi Satu (Aiptu) Manurung dan Benyamin Banua (53). Menurut laporan yang diterima, insiden penembakan terjadi pada Selasa pagi di ujung lapangan terbang Baya Biru, hanya beberapa saat sebelum pesawat milik Smart Air mendarat. "Dua orang yang terluka kondisinya stabil, dan keduanya telah dievakuasi ke Nabire menggunakan pesawat Smart Air yang tiba di Baya Biru," jelas Abdus. Baca juga: Polisi Terus Lakukan Upaya Pembebasan terhadap Pilot Selandia Baru yang Disandera KKB "Situasi di Baya Biru saat ini relatif kondusif, dan anggota kepolisian masih tetap waspada," tambahnya. Baya Biru terletak di wilayah Kabupaten Paniai, yang merupakan lokasi penambangan emas yang dikelola oleh penambang lokal. Untuk mencapai lokasi tersebut, harus menggunakan pesawat atau helikopter dari Nabire. Kabupaten Paniai adalah salah satu dari delapan kabupaten yang masuk wilayah Provinsi Papua Tengah, yang beribu kota di Nabire. (Antara/Poy)