Jumat, 10 Mei 24

Berbagai Persiapan Antisipasi Banjir di Musim Hujan

Berbagai Persiapan Antisipasi Banjir di Musim Hujan
* Ilustrasi banjir di sebuah daerah (Foto: Antara)

Obsessionnews.com — Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat mengguyur DKI Jakarta dan sekitarnya akhir-akhir ini membuat sebagian masyarakat khawatir terdampak banjir. Setiap musim penghujan, banjir merupakan bencana yang kerab menghantui warga.

Karena itu, banyak hal yang perlu dipersiapkan agar Anda tidak bingung ketika tiba-tiba banjir terjadi. Seperti mulai mengamankan barang-barang berharga, dokumen, alat-alat elektronik, dan sebagainya.

Dirangkum berbagai sumber, berikut sejumlah hal yang penting dipersiapkan ketika terjadinya banjir. Di antaranya:

1. Update Informasi Terbaru

Cek secara berkala website atau media sosial resmi milik BMKG untuk mengetahui curah hujan di wilayah tempat tinggal Anda. Selain itu, untuk mengetahui ketinggian air di daerah rumah.

Anda dapat mengikuti informasi terbaru dari komunitas di lingkungan tempat tinggal atau grup RT/RW setempat. Hal itu karena biasanya RT/RW menugaskan salah satu warganya untuk memantau ketinggian air.

Jika informasi tersebut sampai kepada Anda, jangan ragu untuk menyebarkannya kembali. Baik itu kepada keluarga maupun orang sekitar lingkungan Anda, agar semua mendapatkan informasi terbaru.

2. Amankan Dokumen Penting

Simpan dokumen-dokumen berharga Anda ketika curah hujan memang semakin tinggi. Dokumen yang dimaksud seperti kartu keluarga, ijazah, akte kelahiran, sertifikat, dan dokumen penting lainnya.

Semua itu dapat Anda amankan ke dalam satu tempat khusus, seperti tas atau koper. Kemudian, dibungkus dengan plastik, dan diletakan di tempat tinggi dan mudah dijangkau.

Hal ini dilakukan agar dokumen tersebut tidak rusak atau hilang saat banjir melanda. Serta mudah untuk diamankan jika diletakan di tempat yang mudah dijangkau.

3. Amankan Saluran Listrik dan Barang Elektronik

Barang-barang elektronik mudah sekali rusak jika terkena air seperti kulkas, TV, laptop, dan lainnya. Selain itu, usahakan juga barang-barang elektronik disimpan di tempat yang tidak terendam banjir, misalnya di lantai dua.

Untuk menghindari resiko konsleting, sebaiknya memasang stop kontak dalam posisi yang cukup tinggi dan tidak terjangkau banjir. Kemudian cabut semua stop kontak barang-barang elektronik.

4. Sediakan Peralatan Keselamatan dan Kotak P3K

Selain tiga hal di atas, Anda juga harus menyiapkan peralatan P3K. Barang-barang yang perlu dipersiapkan seperti power bank, lilin, korek api, tikar, selimut, senter, pelampung.

Lalu tali, pisau kecil, pulpen, pakaian, uang tunai, makanan, dan minuman secukupnya. Selain itu, siapkan obat-obatan pribadi dan general.

Nantinya, barang-barang ini akan sangat membantu keselamatan Anda jika terjadi hal yang tidak diinginkan. Persediaan obat-obatan yang cukup dapat membantu untuk mengantisipasi datangnya penyakit akibat bencana banjir.

Disarankan untuk tidak membawa barang-barang secara berlebihan karena akan mengganggu kenyamanan pengungsi lainnya. Tidak hanya orang lain yang merasakan, tentunya Anda juga akan keberatan karena kebanyakkan barang yang di bawa.

5. Penyelamatan Anggota Keluarga

Setelah mempersiapkan semuanya, segera ikuti arahan petugas bencana atau RT/RW setempat, jika diperintahkan untuk mengungsi. Anda juga bisa melihat di berita mengenai titik-titik banjir untuk memudahkan Anda dalam memilih rute terbaik jalur evakuasi.

Ketika terjadi banjir, pastikan Anda mengetahui titik posko pengungsian terdekat dari rumah Anda. Dalam mengevakuasi diri dan anggota keluarga, perhatikan dengan cermat jalur evakuasi ke tempat pengungsian yang telah dibuat.

Saat melakukan evakuasi, jangan sampai menyentuh kabel-kabel yang jatuh atau tiang listrik. Karena aliran listrik beresiko tinggi memberikan sengatan yang membahayakan Anda. (Has)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.