Atasi Kekeringan, Kemensos Bangun Fasilitas Pengolahan Air Bersih di Kabupaten Bogor  

Atasi Kekeringan, Kemensos Bangun Fasilitas Pengolahan Air Bersih di Kabupaten Bogor  
Obsessionnews.com - Musim kemarau pada tahun ini memiliki durasi yang lebih panjang, hal ini membuat sejumlah daerah di Indonesia pun kekeringan, termasuk di daerah yang sering disebut sebagai Kota Hujan Bogor, Jawa Barat. Mengetahui hal tersebut, pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) berupaya membantu mengatasi kekeringan dengan menyediakan fasilitas pengolahan air bersih di 34 titik di Kabupaten Bogor.   Baca juga:  DPR Apresiasi Kemensos Selenggarakan Operasi Katarak Gratis di Kalsel     “Air itu kebutuhan pokok, maka kita harus mencari bagaimanapun caranya untuk bisa memenuhinya karena ini adalah kebutuhan pokok,” kata Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini saat meninjau bantuan air bersih di Desa Buanajaya, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten  Bogor, Rabu (25/10/2023). Selain membangun fasilitas air bersih, Kemensos juga akan memberikan bantuan untuk pengolahan air menjadi air siap minum di Desa Buanajaya. Dengan bantuan air siap minum ini, diharapkan warga tidak lagi harus repot memasak air untuk bisa dikonsumsi. Lokasi Desa Buanajaya sendiri terletak di ujung timur Kabupaten Bogor. Menurut informasi daerah tersebut telah mengalami kekeringan sejak Agustus. Para warga sekitar harus menempuh jalanan terjal, curam dan sempit menuju ke Kali Cimapag atau mata air di dekatnya agar bisa mendapatkan air bersih untuk keperluan sehari-hari. Dengan adanya bantuan air ini, kini warga bisa mengambil air langsung di torrent air berkapasitas 5.500 liter yang digunakan untuk menampung air dari mata air di dekat Kali Cimapag. Mesin yang bisa mengalirkan air dengan kecepatan 1 liter per detik ini bisa mengakomodasi kurang lebih 200 Kepala Keluarga, jumlah ini bahkan bisa bertambah jauh lebih banyak karena torrent bisa digunakan selama 24 jam. Kepala Desa Buanajaya Sudarjat mengungkapkan rasa syukurnya karena bantuan telah hadir di tengah-tengah warga Buanajaya di masa kekeringan ini. “Terima kasih karena beliau sudah peduli kepada Desa Buanajaya. Mensos Risma sudah menginjakkan kaki di desa terujung ini, berarti beliau kerja nyata. Mensos tahu kita kesulitan air, dan menyelesaikan permasalahan itu,” kata Sudarjat, dilansir Obsessionnews.com dari siaran pers, Kamis (26/10). (Arfi)