Jumat, 26 April 24

Sadanis Cegah Kanker Payudara

Sadanis Cegah Kanker Payudara
* Diskusi Philips Indonesia yang bertema 'Lakukan SADANIS, Selamatkan Diri Sejak Dini' di Jl Wijaya I no.5c, Jakarta Selatan, Jumat (27/10/2017). (Foto: Kapoy/Obsessionnews.com)

Jakarta, Obsessionnews.com – Satu dari delapan wanita memiliki sel kanker payudara yang akan berkembang di sepanjang hidupnya. Di Indonesia, kanker payudara merupakan pembunuh nomor satu pada wanita.

Data yang disebutkan oleh Rumah Sakit Kanker Dharmais menyebutkan sebanyak 60%-70% penderita yang mencari perawatan telah berada pada stadium akhir.

Hal ini disebabkan karena masih banyak masyarakat yang enggan untuk melakukan pemeriksaan ke klinik atau Puskesmas dikarenakan takut jika mengetahui apabila positif terjangkit kanker. Padahal, Semakin dini tumor didiagnosa, semakin besar pula kesempatan hidupnya.

Direktur P2PTM Kemenkes RI, Lily Sriwahyuni Sulistyowati mengungkapkan, masih kurangnya kesadaran masyarakat Indonesia untuk periksa kanker lebih dini.

“Kesadaranya masih kurang,” ujar Lily di Forum Diskusi Philips Indonesia yang bertema ‘Lakukan SADANIS, Selamatkan Diri Sejak Dini’ di Jl Wijaya I no.5c, Jakarta Selatan, Jumat (27/10/2017).

Menurutnya, masyarakat Indonesia enggan untuk memeriksakan dirinya tentang kanker lebih dini. Untuk itu, dengan memberikan edukasi atau pendidikan dari program pemerintah yakni periksa payudara klinis (SADANIS) yang lebih sering dapat mengurangi peningkatan penyakit kanker payudara di Indonesia. Edukasi tersebut bisa dari mana saja.

“Memberikan edukasi secara rutin, bisa dari media,” ungkap Lily.

Dia juga menyampaikan, untuk biaya pemeriksaan kanker payudara di Indonesia sudah tidak begitu mahal dan sudah ada di Puskesmas. “Pemeriksaan Sadanis di puskesmas sudah ada,” jelasnya. (Poy)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.