Kamis, 25 April 24

Wow! Pelecehan Seks Pasien Wanita Oleh Perawat Pria di RS

Wow! Pelecehan Seks Pasien Wanita Oleh Perawat Pria di RS
* Foto ilustrasi. (BBC)

Surabaya – Didorong video menggegerkan tentang pelecehan seksual oleh perawat terhadap pasien perempuan, seorang korban lain mengungkapkan pengalamannya kepada BBC Indonesia.

Awalnya adalah beredar-luasnya video yang menunjukkan seorang pasien perempuan mengungkapkan kemarahan kepada perawat lelaki yang dituduhnya menggerayanginya tatkala ia tak berdaya di bawah pengarauh obat.

Video itu diunggah di akun instagram pasien, @thelovewidya. Video pertama diunggah korban pada Rabu (24/1) siang, menampilkan korban yang berada di atas ranjang dengan kondisi tangan masih diinfus dan diapit oleh dua perawat perempuan.

Dikelilingi sejumlah petugas rumah sakit, sang pasien memarahi perawat yang tampak pasrah. Pasien itu memapar detil pelecehan itu, dan video berujung pada adegan si perawat menghampiri dan menyalami sambil menunduk meminta maaf.

Di kolom deskripsi, pemilik akun menulis,”Dalam keadaan sakit tak berdaya masih terpengaruh obat bius ada saja oknum perawat lelaki nakal tega melecehkan, pasien harus dilindungi bukan dilecehkan.”

Video yang awalnya beredar melalui Whatssap grup dan media sosial ini sontak membuat warganet geram dan menuntuk kepolisian untuk segera menindaklanjuti insiden tersebut.

Rumah Sakit National Hospital di Surabaya menjadi sorotan lantaran oknum perawatnya diduga melakukan pelecehan seksual terhadap salah satu pasien. (BBC)

Manajemen Rumah Sakit National Hospital mengakui tindakan yang dilakukan oleh seorang perawatnya. Manajemen rumah sakit menegaskan pihaknya sudah langsung memecat perawat tersebut.

Sementara, Polrestabes Surabaya menyatakan tengah mendalami kasus tersebut.

Kapolrestabes Surabaya Kombes Rudi Setiawan menjelaskan peristiwa bermula ketika korban menjalani operasi di rumah sakit tersebut. Dalam kondisi masih terpengaruh anestesi, pasien dipindahkan ke ruang pemulihan.

Pada saat di ruang pemulihan ini lah terjadinya pelecehan seksual tersebut. (BBC)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.