Jakarta, Obsessionnews.com – Tak dipungkiri, keberadaan platform digital saat ini telah banyak melakukan perubahan terhadap perilaku manusia. Transformasi dari tradisional ke digital, sejalan dengan masifnya pengaruh online dan media sosial dalam proses pengambilan keputusan individu. Ini menjadi alasan kuat mengapa mayoritas brand menggunakan platform digital untuk melakukan aktivitas branding mereka.
MarkPlus, Inc melalui acara The 2nd WOW Brand Festive Day 2017 di Ballroom Raffles, Ciputra World, Jakarta Selatan, Kamis (9/3/2017), memaparkan fenomena branding terbaru di Indonesia. Lebih 700 brand leader dan marketing enthusiast untuk saling berbagi ide mengenai kesuksesan branding dan proyeksi selanjutnya di Indonesia.
Event ini juga amemberikan penganugerahan bagi para pemenang Indonesia WOW Brand yang mengacu pada hasil riset MarkPlus berdasarkan konsep Marketing 4.0. Sebuah konsep yang menyelaraskan 5 aspek utama (5A), yakni Aware, Appeal, Ask, Act,Advocate.
Konsep WOW Brand merupakan instrumen penting bagi para marketers untuk memahami situasi pasar, mengukur kesenjangan dengan kompetitor, dan memberikan saran strategi kepada pelaku bisnis dalam mendominasi industrinya.
Hasil dari riset ini membandingkan antara Advocate dengan Awareness yang menghasilkan Brand Advocacy Rasio (BAR). Saat ini popularitas sebuah brand bukan merupakan hal yang terpenting, melainkan rekomendasi dan advokasi dari lingkup masyarakat. Konsumen cenderung mencari tahu mengenai sesuatu yang mereka beli dengan melakukan survei melalui lingkup jaringan mereka, seperti keluarga maupun rekanan.
Keberadaan forum online melalui platform digital menjadi salah satu sumber informasi penting bagi konsumen. Semakin sering suatu brand mendapatkan pengakuan dan rekomendasi yang positif dari masyarakat, semakin besar advocacy (rekomendasi) atas brand tersebut, dan tak jarang, loyalitas konsumen akan hadir dalam membela posisi brand tertentu.
“Acara ini adalah ajangnya para brand leader berkumpul, karena itu kita sebut ini sebagai pestanya orang brand,” ucap Hermawan Kartajaya selaku Founder & Chairman MarkPlus.
Hermawan menjelaskan, acara ini membahas isu terbaru dan update mengenai branding, khususnya di Indonesia. WOW Brand Festive Day (WBFD) ini merupakan perhelatan yang kedua kalinya dan akan kami gelar secara rutin ditahun-tahun berikutnya.
Ia memaparkan, WBFD 2017 membahas isu utama yaitu digital branding mengacu konsep Marketing 4.0 yang telah dikembangkan oleh Philip Kotler, dirinya, dan Iwan Setiawan. Konsep ini baru saja dirilis akhir tahun lalu dalam buku Marketing 4.0 yang telah sukses diterjemahkan dalam 12 bahasa hanya dalam waktu 2 bulan. Buku ini mengangkat fenomena dunia modern dimana terjadi perpindahan fokus ke arah digital: moving from traditional to digital.
“Saat ini terdapat penyalahgunaan terhadap teknologi digital (technology for bad) seiring dengan perkembangan zaman, hal ini harus diperbaiki dengan menciptakan technology for good yang hanya bisa dijangkau melalui basic human spirit 3.0, oleh karena itu dalam acara ini kami turut meluncurkan inagurasi Brand for Good Club (BFG),” lanjut Hermawan.
Sementara dalam acara ini turut menggelar Indonesia WOW Brand 2017 Awarding Ceremony yang merupakan penganugerahan kepada pada brand leader yang sukses dalam meningkatkan advocacy atas produk mereka di tahun sebelumnya. Riset ini didasarkan pada total 34.500 responden yang tersebar di delapan kota besar di Indonesia. Dan dilakukan terhadap ribuan brand dari lima kategori industry, yakni ATL (Automotive Logistics and Transprtation), CHM (Communication, High-Tech, Media), FSI (Financial Services Industry), HPC (Healthcare, Property, Consumer), RIU (Resources, Infrastructure, Utilities).
Selain itu WBFD turut menampilkan Indonesia Brand Campaign of The Year 2017 Awarding Ceremony, yang merupakan penganugerahan bagi para brand leader yang mampu meningkatkan awareness mereka melalui strategi campaign yang tepat. Terdapat empat kategori dalam penghargaan ini, yakni kategori ATL (Above the Line), BTL (Below the line), P00R (Public Relations), dan Digital. Sejumlah perusahaan yang mendapatkan kategori the best of the best (gold) ialah, Pertalite dan Garuda Indonesia untuk kategori ATL, Bright Gas untuk kategori BTL, Telkomsel untuk kategori PR, dan BCA untuk kategori digital. (Popi)
