Jumat, 19 April 24

Wow! Arab Saudi Beli Arang Kayu Indonesia Senilai Rp2,67 miliar

Wow! Arab Saudi Beli Arang Kayu Indonesia Senilai Rp2,67 miliar

Jeddah, Obsessionnews.com – Dalam hal memasak, Arab Saudi lebih memilih menggunakan bahan bakar arang kayu meskipun memiliki cadangan migas yang besar.

Makanan khas di daerah jazirah Arab seperti nasi kebuli, nasi bukhori, nasi briani, dan nasi mandi lebih banyak diolah dengan menggunakan pembakaran dari arang kayu. Negara tersebut mempercayai Indonesia khususnya dalam memproduksi arang kayu melalui CV Promosia Dagang Asia di Surabaya.

Setelah importir Arab Saudi Hassan Saeed Al Zahrani melakukan kunjungan ke CV Promosia Dagang Asia di Surabaya. Pengusaha Arab Saudi mengimpor arang kayu (woodcharcoal) Indonesia senilai USD 197.808 atau Rp 2,67 miliar.

Kunjungan tersebut merupakan tindak lanjut dari business meeting yang difasilitasi sebelumnya di kantor Indonesia Trade Promotion Center (ITPC) Jeddah pada 16 Mei 2016 lalu.

Melihat proses produksi yang dikerjakan mengikuti standar internasional, pengusaha Arab Saudi tersebut langsung tertarik untuk mengimpor arang kayu CV Promosia Dagang Asia dengan pengiriman per bulan sebesar 40 Highcube (HC).

“CV Promosia merupakan salah satu produsen arang kayu yang aktif mengikuti pameran-pameran yang digagas oleh ITPC Jeddah. CV Promosia merupakan perusahaan Indonesia yang berlokasi di Surabaya yang telah lama memproduksi arang kayu berstandar internasional dan juga telah mendapatkan penghargaan Primaniarta dari Kementerian Perdagangan,” jelas Kepala ITPC Jeddah, Gunawan, Kamis (16/6/2016)

Permintaan ini meningkat karena di bulan Ramadan warga Arab Saudi memilih untuk menggantungkan pada restoran-restoran yang menyediakan makanan untuk berbuka. Ini artinya permintaan bahan bakar arang kayu meningkat pesat.

Melihat potensi penggunaan arang kayu yang sangat luas ini, Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah berupaya untuk melakukan sosialisasi peningkatan ekspor nonmigas termasuk arang kayu.

“KJRI Jeddah sangat mendukung upaya-upaya yang dilakukan oleh ITPC dan Fungsi Ekonomi Jeddah dalam memfasilitasi pengusaha Indonesia untuk lebih aktif melihat pasar Arab Saudi yang besar dan terbuka lebar,” terang Plt. Konjen RI Jeddah, Dicky Yunus.
Arang kayu merupakan salah satu komoditas ekspor nonmigas yang terbuat dari bahan dasar kayu. Arang kayu ini digunakan secara luas sebagai bahan bakar untuk keperluan memasak baik untuk keperluan rumah tangga, restoran, dan perhotelan. (Aprilia Rahapit)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.