Padang, Obsessionnews.com – Pasca bendungan irigasi Sungai Lubuk Minturun, Kecamatan Koto Tangan, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) jebol, warga kesulitan mendapatkan air bersih. Bendungan jebol pada Senin tanggal 1 Agustus 2016.
Hingga kini, warga Kampung Kapa, Kelurahan Koto Panjang Ikur Koto, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Sumbar terpaksa memanfaatkan air sungai, meskipun akses menuju sungai sangat sulit.
Danil salah seorang warga mengatakan, warga terpaksa memanfaatkan air sungai, karena sumur sudah mengering, karena aliran irigasi sudah mengering.
“Sekarang warga disini terpaksa ke sungai untuk mencuci dan mandi. Meskipun kondisinya sulit terpaksa dilakukan,” ujarnya kepada obsessionnews.com, Rabu (3/8).
Laki-laki berusia 55 tahun ini menuturkan, warga mandi berikut mencuci pakaian, harus bekerja keras, karena tebingnya cukup tinggi mencapai 30 meter dan juga terjal.
Ia berharap kepada pemerintah untuk segera memperhatikan warga bagaimana kesulitan yang dihadapi warga pasca kejadian.
Lebih lanjut Danil menjelaskan, bendungan irigasi Lubuk Minturun jebol pada Senin lalu sekitar pukul 18:30 WIB, akibat derasnya arus sungai yang meluap karena banjir.
Sungai Lubuk Minturun meluap akibat hujan lebat yang turun sejak siang hingga sore terutama di bagian hulu sungai, sehingga tidak kuat menampung debit air. (Musthafa Ritonga/@alisakinah73)