Jakarta, Obsessionnews – Debit air di bendung Katulampa Bogor mengalami peningkatan menyusul hujan yang mengguyur kawasan itu dalam beberapa hari terakhir. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pun menghimbau warga Jakarta untuk waspada banjir.
“Pukul 08.45 WIB, tinggi muka air 802 cm/h (Bendung Katulampa), siaga III,” tulis Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho melalui siaran persnya, Minggu (28/2/2016).
Diperkirakan dalam waktu 6 hingga 9 jam ke depan aliran air dari Bogor sudah masuk kawasan Jakarta. “Antisipasi wilayah yang kemungkinan akan terdampak yaitu Rawajati, Kalibata, Pengadegan, Pejaten Timur, Cawang, Kebon Baru, Bukit Duri, Bidara Cina dan Kampung Melayu,” katanya.
Di tempat terpisah, Kepala Pengawas Bendung Katulampa, Bogor, Jawa Barat, Andi menuturkan ketinggian permukaan air di Bendung Katulampa naik secara bertahap, dari awalnya 20 cm, lalu naik secara signifikan pada pukul 08.15 menjadi 70 cm.
“Diprediksikan ketinggian air masih bertambah, karena di atas (Puncak) masih diguyur hujan,” ucap Andi.
Menurut dia, meningkatnya permukaan air Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa, terjadi karena bagian hulu sungai yakni di kawasan Puncak diguyur hujan sejak Minggu pagi. Hujan turun merata, dengan intensitas ringan hingga sedang.
“Hujan sudah mulai turun dari pukul 04.55 WIB, hingga pukul 08.49 WIB mendung dan hujan sedang masih berlangsung,” lanjut dia. (Has)
