Obsessionnews.com - PKS optimistis paket Anies Baswedan-Sohibul Iman pada Pilgub Jakarta yang telah dideklarasikan bakal mendapatkan dukungan dari partai lain. Khususnya dari Nasdem yang pada Pilpres 2024, bersama dengan PKS-PKB mengusung pasangan Anies-Muhaimin (Amin). Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid (HNW) menyebut Ketum Nasdem Surya Paloh sudah memberi sinyal positif bakal mendukung. Sebab Presiden PKS Ahmad Syaikhu sudah berkomunikasi dengan Paloh sebelum mendeklarasikan Anies-Sohibul. Baca juga: Anies-Sohibul Vs Anies-Andika, Siapa Kuat? "Beliau (Surya Paloh) mengatakan bahwa, silakan anda umumkan sekarang, Pak Anies itu kita yang membesarkan waktu pilpres, sekarang untuk pilgub tentu ya tinggal dilanjutkan," kata HNW di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (2/7). Paket Anies-Sohibul di Jakarta masih riskan untuk diusung karena PKS belum memenuhi syarat mengusung cagub-cawagub. PKS butuh empat kursi tambahan agar memenuhi syarat ambang batas 20 persen mengusung cagub-cawagub. Baca juga: Parmusi Jakarta Dukung Anies – Pras di Pilkada 2024 Lobi-lobi dengan PKB juga belum membuahkan hasil positif karena belakangan Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menawarkan alternatif Anies-Andika Perkasa. PDIP juga belum menunjukkan pergerakan karena masih memonitor siapa kandidat yang perlu diperjuangkan di Jakarta. HNW menegaskan, paket Anies-Sohibul sudah tidak bisa ditawar lagi. Dirinya optimistis mendapatkan dukungan dari partai lain. "Ya di PKS tidak bisa diubah lagi," kata dia. Wakil Ketua MPR malah mempersilakan PKB untuk melamar Anies sebagai kader, kalau merasa pasangan Anies-Sohibul identik dengan PKS. Malahan, HNW menilai langkah tersebut bisa menjadi win-win solution. Menurut HNW, kalau Anies menjadi kader PKB dan bersanding dengan Sohibul, maka menjadi kombinasi menyatunya kelompok Islam tradisional dengan modernis. "Kalau itu yang dilakukan ya win-win solution," ujarnya. (Erwin)