Jakarta, Obsessionnews – Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi) menggelar acara pengukuhan dan pelantikan Pimpinan Pusat (PP) Muslimah Parmusi sekaligus pembukaan Musyawarah Nasional (Mukernas) ke-1 di Granada Ballroom, Gedung Menara 165 (ESQ), Jakarta Selatan.
Dalam acara ini, Ketua Umum PP Parmusi, H. Usamah Hisyam mengukuhkan Pengurus Harian Pusat, Departemen dan Muslimah Parmusi.
“Dengan membaca bismilah. Hirrohmannirohim saya kukuhkan kalian sebagai pengurus pusat Parmusi,” ujar Usamah di Granada Ballroom, Gedung Menara 165 (ESQ), Jakarta Selatan, Jumat (4/9/2015).
Usamah juga menegaskan, komitmen untuk membawa Parmusi menjadi organisasi yang mampu membangun potensi ekonomi umat dan meningkatkan kesejahteraan, serta ikut aktif dalam mengatasi permasalahan sosial keumatan.
Karena itu, dalam kepemimpinannya, Usamah akan memperkenalkan Parmusi dengan paradigma baru sebagai kekuatan Connecting Moslem yang berbasis pada sosial, ekonomi dan dakwah. Dalam semangat tersebut, parmusi akan mengubah orentasi para kader, dari sekedar political oriented, menuju social, economics and da’wah oriented.
“Sehingga kedepan permusi tak lagi bersifat ekslusif dalam semua dimensi, tetapi akan mengembangkan inklusifitas sebagai saluran aspirasi umat Islam Indonesia,” jelasnya.
Dengan paradigma tersebut, lanjut Usamah, parmusi akan mampu mencetak kader-kader sosial, politik dan dakwah yang memiliki socioprenerurship tangguh, sehingga lebih siap ketika terjun di legislatif maupun eksekutif untuk mewarnai berbagai kebijakan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Sebagai Conneting Moslem parmusi merupakan saluran muslim dari berbagai kelompok dan kalangan. Sehingga, ego dari masing-masing ormas atau parpol Islam, bisa dihilangkan di Parmusi.
“Karena jika ukhuwah Islamiyah kuat, niscaya seluruh masalah kebangsaan dan kemasyarakatan bisa diatasi bersama-sama dengan mudah,” kata Usamah.
Selain itu, Parmusi juga harus jadi wadah amal soleh dari tingkat pusat hingga keseluruh pelosok-pelosok di tanah air. “Sehingga umat Islam merasakan manfaat kehadirannya,” ujarnya.
Dibidang dakwah, Parmusi akan menolak stigma yang dibangun terhadap Islam radikal, terorisme yang identik dengan islam. “Untuk itu, Mukernas I Parmusi akan melahirkan rekomendasi keumatan yang akan disampaikan kepada pemerintah RI,” pungkas Usamah. (Purnomo)
