Jakarta, Obsessionnews – Staf Khusus Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Said Didu menyambangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jln HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta. Kedatangannya sebelumnya tak diketahui awak media.
Said yang mengenakan baju batik berwarna biru itu baru terlihat keluar dari gedung antirasuah itu pukul 08.00 WIB.
“Oh saya cuma mau mampir merokok,” sebut Said Didu dengan santai santai di halaman gedung KPK, Jakarta Selatan, Jumat (20/11/2015).
Ia membantah kedatangannya ke KPK untuk melaporkan rekaman pertemuan Ketua DPR Setya Novanto dengan bos Freeport Indonesia yang sebelumnya telah diserahkan ke Majelis Kehormatan Dewan (MKD).
“Enggak, saya mampir cuma mau merokok saja,” tegasnya.
Said menolak disalahkan gara-gara melaporkan rekaman pertemuan ke MKD atau ke penegak hukum. Dia tahu bagaimana caranya menyelamatkan negara di tengah kisruh politik yang terjadi.
“Masa gara-gara melaporkan rekaman anda yang salah. Apalagi ada orang yang mau ngeginiin negara terus menghancurkan negara masa saya masuk penjara gara-gara karena merekam,” pungkas dia.
Said Didu bersama dengan perwakilan biro hukum Kementerian ESDM, Hufron menyerahkan rekaman pertemuan Ketua DPR Setya Novanto dengan bos Freeport Indonesia ke MKD. Rekaman itu untuk melengkapi laporan Menteri ESDM Sudirman Said sebelumnya. (Has)
