Jumat, 26 April 24

Thomas Lembong Menilai Reshuffle Jilid II Dahsyat!

Thomas Lembong Menilai Reshuffle Jilid II Dahsyat!
* Thomas Trikasih Lembong.

Jakarta, Obsessionnews.com – Thomas Trikasih Lembong (Tom Lembong) akhirnya menggantikan Franky Sibarani sebagai Kepala  Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan perombakan atau reshuffle kabinet jilid II di Istana Negara, Rabu (27/7/2016).

Sebelumnya pria yang akrab disapa Tom Lembong ini menjabat sebagai Menteri Perdagangan sejak tanggal 12 Agustus 2015. Namun mulai hari ini Rabu (27/7) kepemimpinannya digantikan oleh Enggartiasto Lukita.

Tom menilai perombakan kabinet Jilid II kali ini  ‘dahsyat’. Ia sendiri sangat gembira setelah diberikan jabatan barunya sebagai Kepala BKPM.

“Boleh dibilang dahsyat. Saya pribadi sangat kagum dengan reshuffle ini. Saya sangat excited untuk mengemban tugas baru di BKPM. Saya kira Pak Presiden sudah seringkali menekankan bahwa kuncinya adalah investasi. Jadi itulah tugas BKPM,” ungkap Thomas di Istana Negara, Jakarta, Rabu (27/7).

Tom menilai keputusan Presiden Jokowi menunjuk Enggartiasto Lukita sebagai Menteri Perdagangan merupakan keputusan yang baik. Tom  menilai Enggartiasto memiliki pengalaman yang panjang di bidang perdagangan.

“Saya merasa bahwa Pak Enggar adalah pilihan yang sangat baik. Beliau sangat berpengalaman di domestik melalui peranannya di Real Estate Indonesia. Dan juga membidangi bidang internasional di partai politik Nasdem. Saya pikir suatu pilihan yang cukup optimal untuk mendag,” terangnya.

Pengamat ekonomi Mohamad Faisal menilai dipindahkannya Tom menjadi kepala BPKM menumbuhkan potensi yang baik. Sebab sosok Tom dapat merangkul sejumlah investor dan negara luar.

“Untuk menarik investasi dari luar mestinya dia (Thomas) tidak kesulitan,” ujar pengamat dari Center of Reform on Economics Reform (CORE) ini.

Setelah pengumuman reshuffle  Tom  mulai berkemas meninggalkan kantor Kementerian Perdagangan (Kemendag). Rencananya ia akan kembali lagi ke Istana Presiden untuk acara pelantikan dirinya sebagai Kepala BKPM oleh Presiden Jokowi.

Pria kelahiran Jakarta, 4 Maret 1947, ini mengenyam pendidikan dasar di Jerman 1974-1981 saat sang ayah sedang menjalani studi di Jerman. Ia kembali lagi ke Jakarta meneruskan SD dan SMP di Sekolah Regina Pacis, Jakarta.

Tom memperoleh gelar A.B di bidang Arsitektur dan Tata Kota dari Universuras Harvard pada tahun 1994. Ia juga ditetapkan sebagai Young Global Leader (YGL) oleh World Economic Forum di Davos di tahun 2008. (@aprilia_rahapit)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.