
Ternyata, selain enak rasanya tape singkong juga bermanfaat untuk kesehatan dan bahkan dapat meningkatkan gairah seksual. Jika mengonsumsi tape singkong secara rutin dalam jumlah yang wajar dan bertahap akan membantu dalam mengatasi masalah gangguan fungi seksual.
Di beberapa daerah di Indonesia, tape dimanfaatkan untuk meningkatkan nafsu seksual. Bagi pasangan suami istri yang memiliki masalah gangguan fungsi seksual bisa menggunakan tape sebagai makanan terapi yang sangat baik. Tape mengandung sumber energi yang bisa meningkatkan gairah seksual secara bertahap.
Yakni, tape dikonsumsi sebagai makanan super untuk meningkatkan fungsi gairah seksual. Bagi suami dan istri yang memiliki kelainan fungsi seksual, boleh makan tape sebagai terapi makanan yang akan bekerja jauh lebih efektif daripada obat kimia.
Tape memiliki banyak karbohidrat dan protein sebagai sumber energi untuk merangsang fungsi seksual secara perlahan, tetapi pasti.
Selain meningkatkan gairah seksual, tape juga bermanfaat untuk kesehatan, diantaranya tape bisa mencegah penyakit anemia. Penyakit ini disebabkan karena turunnya produksi sel darah merah sehingga menyebabkan tubuh menjadi lebih lemah dan tidak bertenaga. Saat proses fermentasi tape maka ada berbagai jenis mikroorganisme yang meningkatkan produksi vitamin B12. Vitamin ini sangat penting untuk mendukung produksi sel darah merah sehingga bisa mencegah anemia.
Tape juga bermanfaat untuk mengatasi penyakit darah tinggi, jenis penyakit yang sangat menakutkan bagi semua orang. Darah tinggi bisa meningkatkan berbagai jenis penyakit lain yang lebih berbahaya. Bagi orang yang memiliki penyakit darah tinggi bisa mengkonsumsi tape secara teratur. Tape menjadi sumber kalium yang berfungsi untuk mengatur tekanan darah, menjaga detak jantung dan memelihara kesehatan pembuluh darah.
Lebih mengagumkan lagi, tape singkong dapat mencegah pengeroposan tulang. Tape singkong memiliki kandungan vitamin K yang sangat baik bagi kesehatan tulang. Selain itu, bermanfaat untuk menguatkan tulang, sehingga terhindar dari penyakit osteoporosis atau pengeroposan tulang.
Dilansir dari drhealthbenefits, berikut ini berbagai manfaat tape singkong untuk kesehatan:
1. Menghangatkan Tubuh
Tape singkong atau tapai dapat meningkatkan kesehatan tubuh karena rendahnya kadar alkohol. Jika Anda merasa lemas dan sedikit demam, dapat mengonsumsi tape untuk menghangatkan darah dan menstimulasi kulit agar menghangat.
Selain itu, mengonsumsi tape dalam jumlah sedang dan tidak lebih dari 50 gram setiap hari dapat mencegah dampak negatif alkohol di dalam tubuh.
2. Berikan energi pada tubuh
Tape merupakan makanan yang berbahan dasar singkong atau ketan, tak heran di dalamnya mengandung karbo tinggi. Makan tape akan memberikan efek yang sama seperti saat makan nasi atau karbo lainnya.
Karbo akan menjadi sumber energi yang sangat potensial bagi tubuh dan membantu memecah protein untuk memberi makan sel. Hasilnya, tubuh kita menjadi lebih segar dan bugar.
3. Perawatan Jerawat
Tape bisa menjadi satu di antara metode paling efektif untuk menyembuhkan jerawat. Tape dapat membantu tubuh kita untuk menetralkan racun dan berada di pinggir pori-pori yang tersumbat.
Pori-pori yang mengandung kotoran dan racun akan meningkatkan kemungkinan kulit Anda terkena jerawat. Supaya kulit lebih segar dan bersih, Anda bisa mulai mengganti kudapan gorengan Anda dengan tape. Jauh lebih sehat dan enak!
4. Menu Diet
Tape merupakan makanan yang mengandung lemak rendah. Tape memiliki kandungan karbo, namun mudah diserap oleh organ pencernaan kita. Tape juga memiliki serat larut yang merangsang organ pencernaan kita untuk bekerja lebih baik.
Kondisi ini menyebabkan tape menjadi menu yang sangat sehat untuk pilihan diet secara alami tanpa pengobatan kimiawi atau operasi.
5. Sumber Probiotik
Manfaat tape selanjutnya yang sangat esensial adalah pada sumber probiotiknya. Proses fermentasi yang melibatkan berbagai mikroorganisme merupakan proses yang sangat baik untuk menghasilkan esensi probiotik.
Kandungan air yang ada di dalam singkong dan ketan bisa menjadi esensi yang kuat untuk mengalahkan bakteri dan virus tersebut di dalam pencernaan Anda. Selain itu, tape sangat ampuh untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan mencegah racun.
6. Sistem Perbaikan Otot dan Neuron
Saat proses fermentasi tape berlangsung, akan banyak proses kimiawi yang terjadi. Proses fermentasi juga menghasilkan dan meningkatkan thiamin, yang berfungsi untuk meningkatkan sistem otot dan neuron manusia. Kita bisa seketika merasa segar dan lebih berenergi setelah makan tape.
Cocok bagi yang sering merasa sakit pinggang atau sakit punggung. Cobalah konsumsi tape singkong untuk otot yang lebih kuat.
7. Memperbaiki Pencernaan
Tape bisa menjadi makanan super untuk pencernaan Anda. Proses fermentasi tape dapat meningkatkan produksi probiotik dan asam laktat.
Esensi tersebut sangat bermanfaat untuk meningkatkan sistem kerja pencernaan dengan membunuh semua bakteri kejam tersebut dan membantu bakteri baik untuk bekerja lebih baik.
Mengonsumsi tape secara teratur dalam porsi yang sedikit, akan secara efektif membuang sisa hidup dan racun keluar dari tubuh Anda melalui proses sekresi dan mencegah sembelit.
8. Mencegah Anemia
Tape sangat bermanfaat untuk mencegah anemia. Penyakit ini disebabkan turunnya produksi sel darah merah sehingga tubuh terasa makin lemas dan tidak bertenaga.
Saat proses fermentasi tape berlangsung, terdapat beberapa mikroorganisme yang dapat meningkatkan produksi vitamin B12. Vitamin sangat penting untuk mendukung produksi sel darah merah lebih banyak. Hasilnya, anemia tidak lagi terjadi.
9. Mencegah Hipertensi
Hipertensi merupakan penyakit yang sangat mengerikan karena dapat menstimulasi dan mengembangkan penyakit serius lainnya, seperti serangan jantung dan stroke.
Bagi yang menderita hipertensi, bisa mulai mengkonsumsi tape secara rutin. Tape memiliki sumber kalium yang berfungsi untuk mengontrol tekanan darah, menjaga detak jantung, dan menjaga pembuluh darah tetap bersih dan lancar.
10. Meningkatkan Imunitas
Kandungan asam laktat pada tape singkong dipercaya dapat meningkatkan daya tahan tubuh atau kekebalan tubuh.
Sehingga tubuh tidak akan mudah tertular virus penyakit. Serta tubuh pun akan terasa lebih sehat.
Manfaat tape singkong ini melansir Journal Agritech, dipercaya dapat menangkal flu atau pilek musiman.
Flu salah satu penyakit yang disebabkan oleh virus dan dapat sembuh dengan imunitas tubuh. Oleh karena itu, Moms perlu makan tape singkong ini setidaknya seminggu sekali untuk menambah imunitas tubuh ya.
11. Mencegah Hipertensi dan Penyakit Kardiovaskular
Hipertensi adalah penyakit yang sangat mengerikan karena dapat menstimulasi dan mengembangkan penyakit serius lainnya seperti serangan jantung dan stroke.
Bagi yang menderita hipertensi dapat mulai mengkonsumsi tapai singkong secara rutin.
Manfaat tape singkong memiliki sumber kalium yang berfungsi untuk mengontrol tekanan darah, menjaga detak jantung dan menjaga pembuluh darah tetap bersih dan lancar. Karena adanya kandungan alkohol, jadi jangan terlalu sering.
12. Menurunkan Kadar Kolestrol
International Journal of Agricultural Technology menemukan manfaat tape singkong bagi kesehatan adalah dapat menurunkan plasma kadar kolestrol.
Dari proses fermentasi, dan dari bakteri asam laktat berperan dalam pengurangan kadar kolestrol.
Kolestrol yang tinggi salah satu pemicu serangan jantung ataupun stroke pada usia lanjut.
Sehingga manfaa tape singkong ini akan membuat tubuh akan terasa lebih sehat.
13. Membunuh Radikal Bebas
Selain manfaat asam laktat dari tape singkong di atas, ada lagi manfaat asam laktat yang dimiliki tape singkong.
Adapun ia dapat mencegah pembentukan sel penyebab kanker.
Manfaat tape singkong dapat membunuh radikal bebas pada tubuh manusia.
Tak hanya dari asupan tapai, Moms juga bisa membeli suplemen vitamin yang mengandung antioksidan tinggi.
14. Anti Inflamasi
Siapa sangka, ternyata manfaat tape singkong dapat dirasakan untuk kesehatan kulit.
Perlu diketahui bahwa umbi ini memiliki sifat anti inflamasi, sehingga jika ada luka atau iritasi pada kulit akan lebih cepat proses pemulihannya. Sehingga kulit akan tampak lebih sehat. (Red/berbagai sumber)