
Jakarta, Obsessionnews – Wakil Ketua DPR, Fadli Zon tetap mendukung pembangunan gedung baru DPR segera dilakukan. Menurutnya, memang ia tidak bisa menjamin dengan adanya gedung baru bisa meningkatkan kinerja anggota dewan. Namun paling tidak, ada semangat baru.
Fadli menjelaskan, proses pemilihan anggota DPR sama persis dengan memilih presiden, melalui mekanisme pemilihan umum. Karena itu, yang menjamin anggota DPR bisa bekerja dengan baik adalah masyarakatnya sendiri dengan tidak hanya melihat calon anggota dewannya rajin blusukan dan pencitraan.
“Makanya besok-besok jangan milih yang rajin blusukan, nanti tertipu lagi,” ujar Fadli, di DPR, Rabu (6/5/2015).
Politisi Partai Gerindra ini, meminta kepada masyarakat untuk lebih hati-hati lagi dalam memilih calon pemimpinnya di pemerintahan. Agar masyarakat tidak gampang tertipu, Fadli menawarkan supaya ada pendidikan khusus yang bisa mencerdaskan masyarakat sebelum memilih calon pemimpinnya masing-masing.
Terlepas dari itu, meski tidak ada hubungannya dengan gedung baru dan kinerja DPR. Fadli menilai pembangunan gedung harus segera direalisasikan. Sebab, kondisi Palemen dianggap tidak layak untuk ditempati karena kelebihan kapasitas terutama untuk ruang perpustakaan, pusat riset dan museum.
”Ini karena sifatnya mendesak, jadi harus secepatnya dibangun,” jelasnya.
Fadli sendiri sebelumnya, mengaku pembangunan gedung baru DPR merupakan usulannya. Kemudian dibicarakan lebih lanjut ditingkat pimpinan DPR dan menyebar ke anggota dewan. Menurut Fadli, semua fraksi sudah sepakat dengan usulan tersebut.
Selebihnya, kata Fadli ia menyerahkan sepenuhnya pembangunan gedung ke Sekretariat Jenderal DPR, dan Badan Urusan Rumah Tangga. Ia membantah ada niat bagi-bagi proyek antar anggota dewan. Lantaran, DPR tidak mengurusi persoalan teknis, melainkan hanya melakukan pengawasan. (Albar)