Penulis: Fathiyya Inara, kelas 7E SMP Islam Al Azhar 1 Kabayoran
Australian Jamboree (https://www.aj2019.com.au/) ke 25 tahun 2019 (AJ2019) akan berlangsung pada 4 – 14 Januari 2019 berlokasi di Bend Motosport Park, Australia Selatan. Kegiatan selama 10 hari yang dikemas dalam sebuah JAM PACKED di bumi perkemahan berukuran besar akan penuh dengan petualangan, kegembiraan,dan kegiatan yang menyenangkan.
Kegiatan ini direncanakan akan diikuti oleh remaja putra dan putri golongan Penggalang yang berusia 11 sampai dengan 15 tahun dan golongan Penegak usia 16 sampai dengan 20 tahun yang merupakan anggota organisasi pramuka nasional (National Scout Organization) dari Australia selaku tuan rumah, New Zealand, Timor Leste, Indonesia serta negara-negara di belahan dunia lainnya.
Keikutsertaan dalam jambore yang sering digambarkan sebagai pengalaman seumur hidup merupakan kesempatan yang cukup penting dalam kehidupan seorang anggota pramuka, sebuah pengalaman yang akan terus mereka ingat. AJ2019 dapat dibayangkan sebagai sebuah kota dengan 10.000 penduduk yang semuanya adalah teman.
Bumi perkemahan berukuran besar dilengkapi dengan fasilitas rumah sakit, kantor pos, surat kabar, stasiun radio, stasiun bis, dan pusat perbelanjaan. Dalam semua aktifitas di AJ2019, diharapkan para peserta akan mendapat teman baru, berbagi petualangan dan memperluas pengetahuan, serta meningkatkan kedewasaan, dan kemandirian.
Untuk itu pihak panitia AJ2019 telah mengemas jadwal kegiatan on-site dan off-site yang akan menguji batas kemampuan para peserta, memberikan tantangan keterampilan anggota dalam satu tim, mempelajari bagaimana proses perdagangan, serta aktifitas menyenangkan lainnya.
Kontingen Indonesia dalam kegitan AJ2019 diikuti oleh 65 siswa dan siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) dari berbagai kota di Indonesia yang terdiri dari 23 siswa SMP Islam Al Azhar 1 Jakarta, 2 siswa dari Samarinda, 2 siswa dari Bandung, 2 siswa dari Gresik, 1 siswa dari Mojokerto dan 35 siswa dari Gontor (Ponorogo).
Untuk turut serta dalam kegiatan AJ2019 di SMP Islam Al Azhar 1 Jakarta dibutuhkan seleksi yang cukup kompetitif di antara murid-murid kelas 7 dan 8. Proses seleksi dimulai tanggal 08 September 2019 dimana siswa-siswi yang sudah mendaftar untuk mengikuti program AJ2019 mengikuti ujian dalam bentuk wawancara serta keterampilan basic survival.
Pada tahapan seleksi, guru-guru yang tergabung dalam pembina pramuka SMP Islam Al Azhar 1 menilai kemandirian siswa-siswi dalam berinteraksi dengan orang lain. Kurang lebih satu minggu setelah proses seleksi, terpilih 23 siswa-siswi terbaik SMP Islam Al Azhar 1 sebagai perwakilan kontingen Indonesia dalam AJ2019.
Setelah ditetapkan 23 siswa-siswi sebagai duta bangsa yang akan mengharumkan nama baik Indonesia, program latihan dengan sekitar 20 kali pertemuan dilaksanakan.
Program latihan dikemas dalam bentuk kerja kelompok yang melatih keterampilan dan kemandirian siswa yang mendukung basic survival seperti memasak, mencuci, packing, pasang-bongkar tenda, simulasi perkemahan, serta ketrampilan penampilan anak-anak yang memperkenalkan seni budaya Indonesia dalam bentuk tari dan lagu.
Pada 1 Januari 2019, 58 peserta kontingen Indonesia dari SMP dan SMA yang berlokasi di Jakarta, Bandung, Gresik, Samarinda, Mojokerto dan Ponorogo berkumpul di Taman Rekreasi Wiladatika, Cibubur. Di tempat ini kali pertama tim SMP Islam Al Azhar 1 Kebaoran Baru Jakarta Selatan dan peserta lainnya dari berbagai kota di Indonesia saling bertemu dan berkenalan.
Mereka akan bersama dengan kontingen negara lain untuk berpetualang selama 10 hari di Australia Selatan. Berbagai persiapan, latihan bersama, dan pengecekan akhir dilakukan untuk memastikan tidak ada perlengkapan yang tertinggal.
Sebelum keberangkatan ke Australia dengan transit di Sydney dan tujuan akhir di Bend Motosport Park, Adelaide, Australia Selatan di hari Rabu tanggal 02 Januari 2018, bertempat di Taman Rekreasi Wiladatika, Cibubur, peserta kontingen Indonesia dilepas oleh Mayjen TNI (Purn.) Dr.Bachtiar selaku Sekretaris Jenderal Kwartir Nasional Gerakan Pramuka.
Kami mohon doa dan dukungan kepada delegasi kontingen Indonesia, khususnya tim AJ2019 SMP Islam Al Azhar 1 sebagai duta bangsa dapat diberikan kelancaran dalam pelaksanaan dan dapat memberikan prestasi yang dapat disumbangkan kepada negara Indonesia yang tercinta.
Jakarta, 3 Januari 2019.
