Selasa, 16 April 24

Sifat Sombong dan Akibatnya

Sifat Sombong dan Akibatnya
* Jangan sombong. (Foto: Ist)

Sombong adalah penyakit hati yang berbahaya. Ada beberapa sifat sombong yang harus diketahui dan dihindari yaitu:

1. Sombong kepada Allah
Naudzubillah, ini adalah sombong sesombong-sombongnya. Tidak mau mematuhi perintah Allah.   Tidak merasa bersalah atau berdosa melanggar perintah-Nya.

Allah Subhanahu wa ta’ala berfirman:

وَلَا تُصَعِّرْ خَدَّكَ لِلنَّاسِ وَلَا تَمْشِ فِى ٱلْأَرْضِ مَرَحًا ۖ إِنَّ ٱللَّهَ لَا يُحِبُّ كُلَّ مُخْتَالٍ فَخُورٍ

“Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia (karena sombong) dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri.
[QS. Luqman: 18]

2. Sombong kepada Rasulullah SAW
Sombong kepada Rosul SAW, adalah tidak mau mengikuti sunahnya, mengingkari ajarannya. Padahal Rasulullah ﷺ, adalah teladan umat. Contoh Manusi paling mulia yang harus di tiru.

لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِيْ رَسُوْلِ اللّٰهِ اُسْوَةٌ حَسَنَةٌ لِّمَنْ كَانَ يَرْجُوا اللّٰهَ وَالْيَوْمَ الْاٰخِرَ وَذَكَرَ اللّٰهَ كَثِيْرًاۗ

“Sungguh, telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari Kiamat dan yang banyak mengingat Allah.”
[QS. Al Ahzab: 21]

3. Sombong kepada sesama manusia
Sombong jenis ini yang sering terjadi. Sering meremehkan orang lain. Menganggap dirinya yang paling baik, paling benar, paling kaya, paling tampan/cantik. Selalu menganggap rendah orang lain. Orang yang memiliki sifat ini, sulit untuk menerima teguran, walaupun itu benar.

Akibat dari Sifat Sombong

1. Tidak disukai oleh Allah dan Rasul-Nya
Seharusnya sebagai hamba Allah, selalu memiliki jiwa bersyukur, saling welas asih, dan tidak sombong.

Sungguh, tiada hal yang paling menyedihkan dan menyakitkan kecuali di benci oleh Allah Subhanahu wa ta’ala dan Rasul-Nya.

Rasulullah SAW bersabda:
“Sesungguhnya orang yang paling aku cintai dan duduknya paling dekat denganku pada hari kiamat adalah orang yang akhlaknya terbaik diantara kalian. Sedangkan orang yang paling aku benci dan duduknya paling jauh dariku pada hari kiamat adalah orang-orang yang banyak bicara, suka ngobrol dan bermulut besar (sombong).”
[HR. At-Tirmidzi]

2.  Diabaikan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala dan menjadi hina

سَاَصْرِفُ عَنْ اٰيٰتِيَ الَّذِيْنَ يَتَكَبَّرُوْنَ فِى الْاَرْضِ بِغَيْرِ الْحَقِّۗ وَاِنْ يَّرَوْا كُلَّ اٰيَةٍ لَّا يُؤْمِنُوْا بِهَاۚ وَاِنْ يَّرَوْا سَبِيْلَ الرُّشْدِ لَا يَتَّخِذُوْهُ سَبِيْلًاۚ وَاِنْ يَّرَوْا سَبِيْلَ الْغَيِّ يَتَّخِذُوْهُ سَبِيْلًاۗ ذٰلِكَ بِاَنَّهُمْ كَذَّبُوْا بِاٰيٰتِنَا وَكَانُوْا عَنْهَا غٰفِلِيْنَ

“Akan Aku palingkan dari tanda-tanda (kekuasaan-Ku) orang-orang yang menyombongkan diri di bumi tanpa alasan yang benar. Kalaupun mereka melihat setiap tanda (kekuasaan-Ku) mereka tetap tidak akan beriman kepadanya. Dan jika mereka melihat jalan yang membawa kepada petunjuk, mereka tidak (akan) menempuhnya, tetapi jika mereka melihat jalan kesesatan, mereka menempuhnya. Yang demikian adalah karena mereka mendustakan ayat-ayat Kami dan mereka selalu lengah terhadapnya.”
[QS. Al A’raf: 146]

3. Hatinya terkunci

ٱلَّذِينَ يُجَٰدِلُونَ فِىٓ ءَايَٰتِ ٱللَّهِ بِغَيْرِ سُلْطَٰنٍ أَتَىٰهُمْ ۖ كَبُرَ مَقْتًا عِندَ ٱللَّهِ وَعِندَ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ۚ كَذَٰلِكَ يَطْبَعُ ٱللَّهُ عَلَىٰ كُلِّ قَلْبِ مُتَكَبِّرٍ جَبَّارٍ

“(Yaitu) orang-orang yang memperdebatkan ayat-ayat Allah tanpa alasan yang sampai kepada mereka. Amat besar kemurkaan (bagi mereka) di sisi Allah dan di sisi orang-orang yang beriman. Demikianlah Allah mengunci mati hati orang yang sombong dan sewenang-wenang.”
[QS. Al Mu’min: 35]

4. Salah satu pengikut iblis dan masuk neraka

وَاِذۡ قُلۡنَا لِلۡمَلٰٓٮِٕكَةِ اسۡجُدُوۡا لِاٰدَمَ فَسَجَدُوۡٓا اِلَّاۤ اِبۡلِيۡسَؕ اَبٰى وَاسۡتَكۡبَرَ وَكَانَ مِنَ الۡكٰفِرِيۡنَ

“Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat, “Sujudlah kamu kepada Adam!” Maka mereka pun sujud kecuali Iblis. Ia menolak dan menyombongkan diri, dan ia termasuk golongan yang kafir.”
[QS. Al Baqarah: 34]

Orang yang sombong akan tertutup hatinya dari kebaikan, mengabaikan nasehat, sehingga selalu melanggar perintah-Nya.

Rasulullah ﷺ bersabda:
“Para penghuni neraka adalah orang-orang yang keras kepala, kasar lagi sombong.”
[HR. Bukhari dan Muslim]

Sifat sombong akan merugikan diri sendiri. Banyak yang tidak menyukai dan pada akhirnya akan menjauhi.

Semoga kita semua tidak memiliki sifat sombong, sehingga tidak dibenci oleh Allah dan Rasul-Nya, serta memiliki kawan dan saudara yang banyak. (Red)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.