
Jakarta, Obsessionnews – Sepanjang itu baik, Penyanyi Pasya Ungu menganggap Hari Valentine yang jatuh pada 14 Februari ini tidak perlu dipermasahkan.
“Secara pribadi, saya tidak merayakannya, saya hanya menghormati bagi yang merayakannya,” kata Pasya kepada Obsessionnews, Sabtu (14/2) di Jakarta.
Pasya menganggap, kalau konteknya hari kasih sayang, dan sekiranya banyak orang yang memberikan kita ucapan kasih sayang, berarti orang tersebut sayang kepada kita.
Pasya yang kalau punya persoalan selalu menenangkan diri dengan berdiam diri sambil berfikir ini, mulai mengingat, kalau tidak salah, katanya, hari valentine diambil dari kisah cinta pada zaman Romowi, seorang pastur yang bernama Valentine dipejara yang pada akhirnya ia dieksekusi tanggal 14 Februari.
Dipenjara, Sang pastur rupanya jatuh cinta kepada seorang gadis dan selalu mengirimkan surat cinta berisi kata-kata indah kepada gadis tersebut.
“Kalau ngak salah, dulu dikenal dengan nama surat cinta dari valentine,” imbuhnya.
Prinsipnya, katanya lagi, kalau itu sejarahnya, berarti valentine itu sudah ada sejarahnya sebelum kita lahir. (Popi Rahim)