Jakarta, Obsessionnews – Koruptor kelas kakap, Samadikun Hartono, yang berhasil ditangkap di China, tiba di Jakarta, Kamis (21/4/2016) malam. Buronan Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) ini tiba Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pukul 21.56 WIB.Samadikun didampingi Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Sutiyoso dan Jaksa Agung HM Prasetyo.
Samadikun yang menggunakan kaos polo garis warna hitam dan krem seakan-akan diperlakukan sebagai tamu istimewa. Pasalnya, kedua tangannya tak diborgol. Hal ini mendapat kritik dari Indonesian Corruption Watch (ICW).
“Ini yang kita sesalkan. Walaupun masih diproses secara hukum, tapi mengapa ada kesan pemerintah gelar karpet merah untuk buronan BLBI. Apa ini maksudnya negara melunak?” kritik Koordinator Divisi Hukum dan Monitoring Peradilan ICW Emerson Yuntho ketika dihubungi Kamis (21/4) malam.
Samadikun divonis bersalah dalam kasus penyalahgunaan dana talangan dari Bank Indonesia atau BLBI senilai sekitar Rp 2,5 triliun yang dikucurkan ke Bank Modern menyusul krisis finansial 1998. Kerugian negara yang terjadi dalam kasus ini disebut sebesar Rp 169 miliar.
Berdasarkan putusan Mahkamah Agung (MA) tertanggal 28 Mei 2003, pengusaha bernama asli Ho Sioe Kun itu divonis empat tahun penjara. Namun sebelum dijebloskan ke hotel prodeo ia kabur ke luar negeri. (arh, @arif_rhakim)
Baca Juga:
Tagar #SamadikunAkhirnyaKetangkap Jadi Trending Topic di Twitter
Buron Samadikun Ditangkap, Aset Negara Harus Dipulangkan!
Kejagung Berharap Samadikun Dapat Kooperatif Ungkap Kasus BLBI