Satgas TNI Gagalkan Aksi Teror Separatis terhadap Proyek Puskesmas di Papua Barat Daya

Satgas TNI Gagalkan Aksi Teror Separatis terhadap Proyek Puskesmas di Papua Barat Daya

Obsessionnews.com - Pasukan Tentara Nasional Indonesia (TNI) Satgas Yonif 133/YS berhasil menggagalkan aksi teror dan penyerangan yang dilakukan oleh kelompok separatis terhadap pekerja proyek pembangunan puskesmas di Kampung Ayata, Distrik Aifat Timur Tengah, Kabupaten Maybrat, Papua Barat Daya.

Dansatgas Yonif 133/YS Letkol Inf. Andhika Ganessakti menyebutkan, aksi teror tersebut telah berlangsung selama tiga hari berturut-turut. Konflik mencapai puncaknya ketika terjadi kontak tembak antara Tim Patroli Pos Ayata Satgas Yonif 133/YS dengan kelompok separatis tersebut.

Baca juga: Polda Papua Barat Bentuk Satgas Antisipasi Praktik Politik Uang dalam Pemilu 2024

"Niat jahat tersebut berhasil digagalkan oleh Satgas Yonif 133/YS yang melaksanakan patroli perimeter sehingga membuat tiga orang dari kelompok separatis lari kocar-kacir ke dalam hutan," ungkap Andhika dikutip dari Antara, Sabtu (24/2/2024).

Andhika menjelaskan, kejadian bermula saat dua pekerja proyek pembangunan puskesmas Ansar (43) dan Faan Umpain (35), melihat sejumlah orang tak dikenal dengan gerak-gerik mencurigakan di sekitar area proyek tersebut. Dengan merasa takut, pekerja proyek tersebut melaporkan kejadian itu kepada Pos Ayata.

Menindaklanjuti laporan tersebut, Tim Patroli Perimeter Pos Ayata Satgas Yonif 133/YS segera melakukan patroli di sekitar proyek pembangunan puskesmas. Di tengah patroli, anggota tim berhasil mengidentifikasi tiga orang dari kelompok separatis yang membawa senjata laras panjang jenis rakitan dan parang, sedang memantau aktivitas pekerja.

Baca juga: Prajurit Satgas Yonif MR 411/Pandawa Kostrad Gelar Posyandu di Pedalaman Papua

Namun, upaya mereka digagalkan oleh tim patroli yang bersikap sigap. Andhika menekankan kejadian ini menunjukkan kelompok separatis di Maybrat masih aktif dalam mengganggu keamanan masyarakat dan pembangunan infrastruktur.

"Saya mengimbau agar masyarakat dan pekerja proyek pembangunan puskesmas lebih berhati-hati dan jangan ragu untuk melaporkan setiap hal mencurigakan kepada kami," tandas Dansatgas Yonif 133/YS.

Dalam kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan dari pihak Satgas maupun dari pihak masyarakat dan pekerja proyek pembangunan puskesmas di Kampung Ayata. (Antara/Poy)