Jumat, 29 Maret 24

Breaking News
  • No items

Sakit Bronkitis, Hadia Daeng Saming Wafat di Tanah Suci

Sakit Bronkitis, Hadia Daeng Saming Wafat di Tanah Suci
* Kepala Daerah Kerja (Dake)r Bandara Ammir Muhammad bin Abdul Aziz (AMMA) Madinah  Arsyad Hidayat menenangkan putri almarhumah Hadia Daeng Saming yang terpukul atas wafatnya ibunda, Jumat (20/7/2018) sore. (Dok. MCH)

MadinahInnalillahi wa inna ilaihi ra ji’un. Satu lagi jemaah haji Indonesia wafat di Tanah Suci. Hadia Daeng Saming (73), yang tergabung dalam kloter 5 Embarkasi Makassar, meninggal dunia sesaat setelah mendarat di Bandara Ammir Muhammad bin Abdul Aziz (AMMA) Madinah, Jumat (20/7/2018). Ia terbang dengan maskapai Garuda Indonesia nomor penerbangan GA-1203.

Dikutip Obsessionnews.com dari keterangan tertulis Humas Kementerian Agama, Sabtu (21/7), Hadia merupakan jemaah asal Indonesia kedua yang meninggal di Tanah Suci. Sebelumnya, Rabu (18/7), Sukardi Ratmo Diharjo (59), jemaah haji kloter 1 embarkasi Jakarta meninggal dunia saat sujud salat Asar di Masjid Nabawi.

Tim Media Center Haji (MCH) Madinah melaporkan, Hadia berangkat dari Embarkasi Makassar bersama rombongan dari Kabupaten Gowa dan Barru. Hadia mula-mula tak sadarkan diri saat menuju antrean keimigrasian menuju Gerbang Zero Bandara AMMA saat dibopong putrinya, Asmia Hadi Hasan, yang berusia sekitar 50 tahun.

Petugas Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) Andi Marolla yang mendampingi rombongan Hadia dari Embarkasi Makassar menuturkan, di atas pesawat, sekira 2-3 jam sebelum pendaratan Hadia sudah tak sehat. Ia sesak nafas dan diketahui memang memiliki riwayat bronkitis.

Hadia menolak diangkut memakai mobil khusus untuk pasien pengguna kursi roda setelah turun dari pesawat. Saat mengantre untuk imigrasi, ia pingsan kala dipapah Asmia Hadi, lalu dibawa ke klinik bandara.

Di klinik bandara, Hadia mengalami asistol alias henti jantung. Petugas paramedis coba lakukan Cardiopulmonary Resusication (CPR) atau usaha untuk mengembalikan fungsi pernafasan dan sirkulasi serta penanganan akibat terhentinya denyut jantung, namun tidak berhasil. Hadia dinyatakan wafat sekitar pukul 15.04 WAS di Klinik Bandara AMMA.

Kadaker Bandara Arsyad Hidayat yang berada di lokasi tampak terus menenangkan sang putri, Asmia, yang terpukul atas wafatnya sang ibu. Sembari menenangkan Asmia, Arsyad pun mendorongnya dengan kursi roda. Allahummaghfirlaha warhamha wa’afihi wa’fuanha(arh)

 

Baca Juga:

Pemberangkatan Jemaah Haji Jabar Melalui Bandara Kertajati Salahi Prosedur!

FOTO Petugas Haji Sediakan Sandal Gratis di Masjid Nabawi

FOTO Menag Sapa Jemaah di Embarkasi Haji Surabaya

Petugas Sita Barang Jemaah di Asrama Haji Surabaya

Petugas Haji Senam Peregangan di Pesawat dalam Perjalanan ke Jeddah

Ketua MPR Minta IPHI Terlibat dalam Perbaikan Penyelenggaraan Haji

Menag Ingatkan Pengelola Dapur Burhan Al Huda Jaga Higienitas Makanan Jemaah Haji

Menag Ingatkan Pengelola Dapur Burhan Al Huda Jaga Higienitas Makanan Jemaah Haji

Gelang Jemaah Haji yang Dilengkapi QR Code Tahan Api

Pesawat Sedang Terbang, Jemaah Haji Indonesia Minta Dibukakan Pintu Pesawat!

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.