Jumat, 29 Maret 24

Breaking News
  • No items

Ridwan Hisjam Raih Penghargaan Atas Pengabdiannya dalam Memajukan PII

Ridwan Hisjam Raih Penghargaan Atas Pengabdiannya dalam Memajukan PII
* Ridwah Hisjam mendapat penghargaan dari PII Jatim.

Obsessionnews.com – Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Jawa Timur (Jatim) memberikan penghargaan kepada Ir. Ridwan Hisjam atas pengabdian dan dedikasinya yang telah ikut serta membangun PII menjadi sebuah organisasi yang maju, dan memiliki banyak peran di masyarakat.

Penghargaan PII Jatim diberikan langsung oleh Prof.DR Ir M Bisri selaku Ketua PII Jatim kepada Ridwan Hisjam di sela-sela Musyawarah Wilayah (Muswil) PII Jatim di Surabaya, Jumat 5 Mei 2023. Ridwan sendiri merupakan Ketua PII Jatim pada periode 2011-2014.

“Puji syukur alhamdulillah saya haturkan kepada segenap jajaran PII seluruh Indonesia, khususnya di Jatim, atas penghargaan yang diberikan. Sungguh ini merupakan kehormatan bagi saya berada di sini untuk mendapatkan sesuatu yang belum pernah saya dapatkan sebelumnya,” ujar Ridwan di lokasi.

Ridwan sendiri merupakan insinyur jebolan ITS, ia sudah lama berkiprah di PII sejak 1987 atau sekitar 36 tahun. Di Jatim ia merupakan Ketua PII nomor tiga, di mana Ketua PII Jatim pertama pada 1997 yang dijabat Ir Urip Trimulyono, kemudian Ketua PII Jatim kedua Arifin Tasrif.

Saat ini,m Ridwan masih menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina PII Jatim. Ia pun meminta kepada seluruh insinyur untuk meningkatkan kualitas dan dedikasinya atas profesinya sebagai insinyur. Sebab, insyinyur kini sudah memiliki UU Keinsinyuran, sehingga profesi insinyur dilindungi UU.

“Tapi kita juga punya konsekuensi, yakni harus punya sertifikat yang dikeluarkan oleh PII. Sertifikat ini sebagai bukti bahwa kita ini ahli di bidang keinsinyuran. Maka kalau ada insinyur yang mau melakukan perencanaan sampai tahap eksekusi tapi tidak punya sertifikat dari PII, maka bisa dipidanakan,” terangnya.

Menurut Ridwan, PII ini hampir sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Lulus kedokteran yang ingin membuka praktik juga harus punya sertifikat kelayakan. Belum lagi yang naik menjadi dokter sepesialis, prosedurnya lebih ketat. “Jadi sama, kurang lebih begitu, insinyur juga ada tingkatannya, madya, utama,” terangnya.

Ridwan menuturkan, sertifikat yang dikeluarkan PII juga diakui di luar negeri, sehingga para insinyur Indonesia yang ingin bekerja ke luar negeri harus kemampuan dan kapasitas yang dibuktikan atau ditunjukkan dengan adanya sertifikasi tersebut.

“Saya berharap dengan adanya UU ini yang mengatur tentang dunia kerja insinyur bisa menjadikan kita lebih kuat lagi dalam belajar, punya dedikasi dan integritas yang baik untuk selalu menjaga nama baik insinyur dan ikut serta memajukan masyarakat Indonesia,” tegas anggota Komisi VII DPR RI ini.

Dalam Muswil PII Jatim juga diberikan kepada Gubernur Jawa Timur, Ir Khofifah Indarparawansa sebagai tokoh pembina PII Jatim. Penghargaan juga diberikan kepada para tokoh penggerakan keinsinyuran, dan tokoh inspiratif bergelar Ir.

Seperti diketaui Ridwan Hisjam sebelumnya juga mendapat penghargaan dari Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) dalam katagori ” Innovative Ekonomic and Business Policy Leader Of The Year”,.

Penyerahan penghargaan diberikan langsung oleh Ketua PB HPN Tyovan Ari Widagdo di Samantha Krida Universita Brawijaya belum lama ini. (Al)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.