Obsessionnews.com - — Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) kembali menggelar pengajian rutin yang berlangsung khidmat di Masjid Jami Istiqomah, kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan pada Kamis (7/8/2025). Dengan mengangkat tema “Sukses Dunia Akhirat Lewat Sholat”, kegiatan ini menghadirkan Ustadz Mahdi (Kwee Giok Yong), pendiri Masjid Cheng Ho Magelang, sebagai penceramah utama.

Acara yang dihadiri ratusan jamaah ini menjadi ruang spiritual yang mempererat silaturahmi sekaligus memperdalam pemahaman keislaman, khususnya mengenai makna dan kekuatan sholat dalam kehidupan seorang muslim.

Ketua Umum PITI, Dr. H. Serian Wijatno, dalam sambutannya menegaskan pentingnya kegiatan pengajian sebagai wadah pembinaan keimanan dan penguatan spiritual umat Islam, khususnya kalangan mualaf Tionghoa. “Pengajian ini bukan hanya rutinitas, tapi momentum untuk memperbarui niat dan meningkatkan kualitas ibadah kita, khususnya dalam menjalankan sholat,” tutur Serian yang juga menjabat sebagai Bendahara Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) dan Wakil Ketua Umum PSMTI.

Ia menambahkan, sholat yang dijalankan secara konsisten dan khusyuk dapat menjadi fondasi kesuksesan di dunia dan akhirat. “Dengan sholat, kita bisa lebih dekat kepada Allah, membersihkan jiwa, dan mendapatkan ketenangan dalam menghadapi persoalan hidup,” ujarnya.

Dalam taushiyahnya, Ustadz Mahdi menekankan bahwa sholat bukan sekadar kewajiban ibadah, melainkan sumber kekuatan rohani yang mampu menghadirkan kedamaian batin. “Sholat yang dilakukan dengan hati yang sadar akan mengangkat derajat manusia, menjauhkan dari perbuatan keji dan mungkar, serta menjadi jembatan menuju kebahagiaan hakiki,” ujar Mahdi di hadapan para jamaah yang mengikuti dengan antusias.

Ceramah Ustadz Mahdi mendapat sambutan hangat. Banyak jamaah menyatakan terinspirasi dan termotivasi untuk lebih serius memperbaiki kualitas ibadah mereka. Beberapa bahkan menyampaikan testimoni usai acara, bahwa pengajian ini menjadi “alarm spiritual” di tengah kesibukan dunia yang kerap melalaikan ibadah.

Ketua Humas PITI, Trisya Suherman, SE, MM, menjelaskan bahwa pengajian ini bagian dari agenda rutin organisasi untuk terus mendekatkan dakwah Islam secara santun dan inklusif. “Kami ingin menjadikan Masjid Al Istiqomah sebagai pusat pembinaan spiritual yang terbuka bagi semua kalangan, sekaligus sebagai pusat silaturahmi umat,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua Harian PITI, H. Denni Sanusi, berharap kegiatan ini mampu memberikan pencerahan kepada jamaah serta mendorong semangat untuk meraih kesuksesan lahir dan batin. “Kita semua butuh penyegaran spiritual agar tetap istiqomah dan berdaya menghadapi tantangan hidup,” ujarnya.

Dukungan juga datang dari Bendahara Umum PITI, H. Yus Kurnia Dharma, yang menyebut pengajian ini sebagai bagian dari komitmen organisasi dalam menjaga keberlangsungan dakwah dan pembangunan karakter umat. “Insya Allah kegiatan ini akan terus berlanjut dan diperluas cakupannya,” tambahnya.

Tak hanya fokus pada pembinaan rohani, PITI di bawah kepemimpinan Dr. Serian Wijatno juga aktif menggelar berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan. Mulai dari bakti sosial, bersih-bersih masjid setiap Jumat, hingga layanan kemanusiaan untuk masyarakat umum. “Sebagai ormas keagamaan, PITI ingin keberadaannya benar-benar dirasakan manfaatnya oleh umat. Ini bagian dari komitmen kami dalam membangun Islam yang rahmatan lil ‘alamin,” tegas Serian.

Kegiatan pengajian ini ditutup dengan doa bersama dan ramah tamah antar jamaah. Semangat kebersamaan yang terbangun di tengah kehangatan pengajian menunjukkan bahwa Islam yang damai dan inklusif bisa tumbuh subur melalui aksi nyata dan kolaborasi lintas latar belakang.  (Sahrudi)