Dian Siswarini Resmi Jabat Direktur Utama Telkom Gantikan Ririek Adriansyah

Dian Siswarini Resmi Jabat Direktur Utama Telkom Gantikan Ririek Adriansyah

Jakarta, Obsessionnews.com — PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) resmi mengangkat Dian Siswarini sebagai Direktur Utama dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang digelar Selasa, 27 Mei 2025. Ia menggantikan Ririek Adriansyah yang telah menyelesaikan masa jabatannya.

 

Pengangkatan Dian menandai babak baru dalam transformasi Telkom, menyusul penggabungan perusahaan ke dalam Holding Operasional Danantara di bawah PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero). Langkah ini menjadi bagian dari strategi konsolidasi sektor telekomunikasi nasional yang digagas pemerintah.

 

Dian bukan sosok baru dalam dunia telekomunikasi. Ia dikenal sebagai salah satu figur perempuan paling berpengaruh di industri ini. Sebelum dipercaya memimpin Telkom, ia menjabat sebagai CEO dan Presiden Direktur PT XL Axiata Tbk, dan berperan penting dalam proses merger dengan PT Smartfren Telecom Tbk yang kemudian melahirkan entitas baru bernama XLSmart.

 

Berpengalaman lebih dari 30 tahun, Dian memulai karier profesionalnya pada 1991 di PT Citra Sari Makmur, kemudian bergabung dengan Satelindo (kini Indosat) sebagai engineer jaringan radio. Ia masuk ke XL pada 1996 dan terus menanjak hingga ke posisi puncak.

 

Lulusan Teknik Elektro Institut Teknologi Bandung (ITB) ini juga sempat mengikuti program eksekutif Advanced Management Program di Harvard Business School pada 2013. Kombinasi latar belakang teknis dan manajerial inilah yang membuatnya kerap dipercaya memimpin transformasi di sektor teknologi.

 

Perubahan kepemimpinan di tubuh Telkom terjadi di tengah dinamika industri yang kian cepat berubah. Sebagai pemain utama infrastruktur digital Indonesia, Telkom kini menghadapi tantangan untuk mempercepat integrasi layanan, memperluas cakupan konektivitas, dan memaksimalkan peluang ekonomi digital.

 

Bagi Telkom, pengangkatan Dian diharapkan mampu memperkuat arah bisnis ke depan, tidak hanya di ranah konektivitas, tetapi juga pada pengembangan layanan digital, cloud, data center, hingga ekosistem startup yang sedang tumbuh.

 

RUPST juga menetapkan sejumlah perubahan lainnya di jajaran direksi dan komisaris, yang akan diumumkan secara resmi oleh perusahaan. Susunan manajemen baru ini diharapkan mendorong sinergi antaranak usaha dan mengakselerasi agenda transformasi digital nasional.

 

Fokus utama Telkom ke depan dengan pimpinan baru ini adalah mendorong efisiensi layanan, memperluas jaringan digital hingga ke pelosok, dan mengoptimalkan peran Telkom dalam peta ekonomi digital Indonesia yang terus berkembang. (IwanLubisON)