Obsessionnews.com - Banyak perempuan yang diam-diam sedang berjuang menghadapi badai kehidupannya. Hal ini menggetuk hati Andrei Aksana untuk menuliskan novel "Berdamai dengan Badai" yang diangkat berdasarkan kisah nyata Hanna Artiany. Kisah hidupan Hanna Artiany ini bertujuan untuk memberikan dukungan dan semangat bagi kaum perempuan dalam memperbaiki kehidupannya.

Petikan kisah Hanna terutama pada bagian masa mahasiwa dan kisah cinta dengan Gani, telah diangkat ke film Sampai Nanti, Hanna, yang kini sedang tayang di Netflik. Animo penonton perempuan yang ingin tahu lebih jauh tentang perjuangan Hanna, menjadi pemacu untuk melengkapi kisah ini, yang kemudian dituangkan oleh Andrei Aksana ke dalam novel Berdamai Dengan Badai.

Novel "Berdamai dengan Badai" ini diluncurkan dalam rangkaian memperingati Hari Kartini 2025. Peluncuran novel ini diadakan di Rumarasa Nusantara, Jakarta pada Rabu (23/04/2025), dan dihadiri oleh penulis, tokoh masyarakat, dan para artis.

Acara peluncuran novel ini dipandu oleh moderator Dr. Dewi Tenty Septi Artiany dan dihadiri oleh narasumber seperti Andrei Aksana, Asri Welas, dan Dr. Dewi Puspaningtyas Faeni.

"Novel "Berdamai dengan Badai" ini menceritakan kisah perjuangan seorang perempuan bernama Hanna Artiany, yang dalam menghadapi badai kehidupannya, termasuk verbal abuse sejak kecil dan perkawinan pertamanya yang berlangsung selama 17 tahun. Namun dalam perjalanan kisahnya ini, Hanna tidak menyerah dan memutuskan untuk bangkit mengejar mimpi dan kebahagiaannya," ungkap Andrei Aksana.

Acara ini juga diisi dengan penyerahan bukusecara simbolis oleh penerbit Gramedia Pustaka Utama kepada para nara sumber serta kepada Dr. Ary Zulfikar, S.H, M.H., selaku executive producer Azoo Projects yang memproduksi film Sampai Nanti, Hanna.

Peluncuran buku ini dihadiri oleh tokoh masyarakat, para artis dan digawangi oleh Quartini Sari, fashion Journalist, yang bertindak selaku MC serta undangan lainnya.Acara ini diakhiri dengan pembagian hadiah dan doorprize dari para sponsor pendukung, diantaranya dari Rumarasa Nusantara, Gramedia Pustaka Utama, Duvaderm, Aneuku, Karisma. (Ali)