Obsessionnews.com - Belakangan hujan dengan intensitas lebat terus mengguyur wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek). Hingga Selasa (4/3/2025), hal itu pun menyebabkan kondisi banjir di wilayah tersebut.

Menanggapi kondisi ini, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengatakan pihaknya sudah memprediksi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia. Menurutnya, hujan lebat ini disebabkan sejumlah faktor salah satunya karena gelombang atmosfer.

"Kami mendeteksi adanya gelombang atmosfer seperti Rossby Ekuatorial, kemudian juga gelombang Kelvin, kemudian terjadi low pressure area, dan pertemuan beberapa belokan dan pertemuan angin dari berbagai arah," kata Dwikorita dalam video yang diunggah di Instagram resmi BMKG.

Baca Juga:
Kali Ciliwung Meluap, Total 47 RT di Jakarta Dilaporkan Terdampak Banjir

 
Pihaknya memprediksi lebih lanjut, bahwa potensi hujan lebat hingga ekstrem masih akan terus terjadi, tak hanya di Jabodetabek, namun di pulau-pulau lain. Oleh karena itu, ia pun mengimbau agar masyarakat tetap waspada akan terjadinya bencana hidrometeorologi.

"Sehingga waktu itu, kami memprediksi potensi terjadi hujan lebat, sangat lebat, dapat berkembang menjadi ekstrem, terutama di sebagian besar Sumatera dan Jawa, serta Kalimantan bagian barat dan tengah, kemudian juga di Sulawesi bagian utara, Maluku utara serta kepulauan Papua yang dapat menimbulkan bencana hidrometeorologi," sambungnya.

Di wilayah Jabodetabek, Dwikorita kembali memprediksi bahwa cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi hingga sepekan ke depan. Lebih lanjut, pihak BMKG akan terus memperbarui informasi dan peringatan dini cuaca ekstrem melalui aplikasi maupun kanal informasi seperti media sosial dan lainnya.(Arfi)