Obsessionnews.com - Cagub nomor urut 3 Pramono Anung memiliki kesimpulan sendiri menyikapi melorotnya partisipasi pemilih pada Pilgub Jakarta 2024. Dia memaklumi tingginya angka golput karena pemilih sudah kadung jenuh mengingat dalam satu tahun dilaksanakan pemilu dan pilkada secara berurutan.

Menurutnya, turunnya partisipasi pemilih juga terjadi di banyak daerah bukan hanya Jakarta. "Karena kemarin dalam waktu yang berurutan ada pemilu legislatif, pilpres, dan pilkada dalam waktu yang berdekatan. Itu melelahkan bagi publik," kata Pram di Jakarta, Kamis (28/11).

Baca Juga:
Pramono Anung Optimistis Mampu Tekan Golput di Jakarta

Hanya 4.357.512 pemilih di Jakarta yang menggunakan hak pilihnya. Sementara jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) mencapai 8.214.007.

"Orang yang tidak menggunakan hak pilihnya  di pilkada kali ini merata di seluruh Indonesia," tuturnya.

Baca Juga:
Mas Pram-Bang Doel Deklarasi Menang 1 Putaran

Pram telah mendeklarasikan diri sebagai pemenang Pilgub Jakarta. Dia menilai hasil real count KPU menunjukkan pilgub cukup digelar satu putaran karena meraih 2.183.577 suara atau 50,7 persen.

"Untuk itu kami bisa menyampaikan, mendeklarasikan bahwa pasangan calon nomor 3 Mas Pram-Bang Doel telah memenangkan kontestasi Pilgub DKI Jakarta ralam satu putaran," bebernya. (Erwin)