Obsessionnews.com – Presiden Jokowi membeberkan alasan mengganti Kepala BIN dengan Wamenhan M Herindra. Dia menyebut pergantian dilakukan atas permintaan Prabowo Subianto selaku presiden terpilih.

“Dan kita juga telah berbicara dengan Pak Prabowo. Itu atas permintaan dari Pak Prabowo,” kata Jokowi pada sela-sela kunjungan kerja di Sumatera Utara.

Baca juga: Langkah Kilat Ganti Budi Gunawan

DPR menjalankan mekanisme uji kelayakan dan kepatutan Herindra, Rabu (16/10), setelah menerima Surpres Jokowi pada 10 Oktober yang lalu. Proses uji kelayakan dilakukan dengan tak biasa karena alat kelengkapan dewan (AKD) belum terbentuk.

Menurutnya, penggantian Kepala BIN sudah didiskusikan terlebih dulu dengan presiden terpilih Prabowo Subianto. Pergantian Kepala BIN tidak berdasarkan evaluasi kinerja, Jokowi menilai hal itu hanya urusan administrasi.

“Oh itu administrasi saja,” kata dia.

DPR bakal memparipurnakan hasil uji kelayakan pada Kamis (17/10). Nantinya Herindra bersama anggota kabinet yang lain bakal dilantik pada Senin (21/10) atau sehari setelah Prabowo resmi dilantik menjabat Presiden ke-8 RI. (Antara/Erwin)