Jokowi-Prabowo Semakin Akrab, Semakin Mencurigakan

Obsessionnews.com – Keakraban Presiden Jokowi dengan presiden terpilih Prabowo Subianto malah memantik kecurigaan. Kedua tokoh selain intens melakukan pertemuan tertutup juga kerap tampil akrab dalam sejumlah seremoni.
Peneliti BRIN Lili Romli menyebut ada makna lain yang bisa ditangkap dari pertemuan tertutup Jokowi-Prabowo. Selain melempar sinyal kekompakan, keduanya tentu membahas topik penting, khususnya miringnya sorotan terhadap wapres terpilih Gibran Rakabuming, yang juga putra sulung Presiden Jokowi.
Baca juga: Jokowi-Prabowo Bertemu Empat Mata, Muzani: Berbagi Suka dan Duka
“Terutama terkait dengan posisi Gibran sebagai wakil presiden. Seperti diketahui, akhir-akhir ini pemberitaan negatif tentangg Gibran di medsos cukup tinggi,” kata Romli kepada Obsessionnews.com di Jakarta, Senin (14/10).
Presiden Jokowi dan Prabowo kembali unjuk kekompakan ketika menghadiri apel pengamanan pelantikan Prabowo-Gibran di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, pagi tadi. Sehari sebelumnya, Prabowo bersama Gibran bertemu di kediaman pribadi Jokowi di Solo. Sebelumnya, Jokowi-Prabowo juga melakukan pertemuan empat mata di restoran di kawasan Senayan, Jakarta.
Prabowo dalam sejumlah kesempatan menyebut hubungannya dengan Jokowi harmonis. Sebaliknya, Jokowi juga mendukung penuh Prabowo dengan memastikan transisi pemerintahan berjalan mulus. Sekalipun begitu, tingginya intensitas pertemuan secara tersirat menunjukkan adanya tema-tema penting yang butuh kesepahaman di antara kedua tokoh itu.
Baca juga: Jelang Lengser, Jokowi Terima Medali Kehormatan Polri
Romli menyebut, pembentukan kabinet menjadi isu yang tak luput dari tema pertemuan tertutup keduanya. Khususnya dalam penempatan sosok-sosok menteri sebagai anggota kabinet pemerintahan selanjutnya. “Bisa jadi dalam pertemuan tersebut dibicarakan juga terkait pembentukan dan pengangkatan menteri. Bisa jadi Prabowo meminta pertimbangan posisi menteri yang nanti diangkat atau bahkan Pak Jokowi menitipkan beberapa menteri dalam kabinet baru,” tuturnya.
Sementara Mensesneg Pratikno menyebut, pertemuan Jokowi dengan Prabowo-Gibran merupakan silaturahmi. “Silaturahmi, kebersamaan dan keberlanjutan. Itu tema utamanya,” kata Pratikno kepada wartawan.
Baca juga: Bantah Cawe-cawe, Jokowi: Seminggu Lagi Prabowo Lantik Menteri
Secara terpisah, Ketua MPR Ahmad Muzani menyebut, pertemuan ketiga tokoh di kediaman Jokowi membahas persiapan pelantikan. TNI-Polri sudah memastikan prosesi pelantikan presiden terpilih di MPR pada 20 Oktober mendatang berjalan mulus tanpa gangguan.
Muzani melanjutkan MPR sudah memproses acara pelantikan dengan melangsungkan kegiatan silaturahmi kebangsaan dengan Jokowi-Prabowo. Pimpinan MPR ingin memberikan undangan acara pelantikan.
“Kami menyampaikan undangan untuk mengundang agar beliau-beliau hadir dalam pengucapan sumpah presiden dan wakil presiden hasil Pemilihan Umum 2024,” kata Muzani. (Erwin)