Obsessionnews.com – Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) memimpin sidang paripurna terakhir MPR masa jabatan 2019-2024. Politisi Golkar memanfaatkan momen tersebut dengan menyelipkan situasi partai beringin melalui baris pantun.

Sidang akhir masa jabatan anggota MPR membahas agenda penetapan putusan MPR berupa perubahan tata tertib dan rekomendasi MPR periode 2019-2024. Selaintu menyampaikan laporan pelaksanaan tugas dan wewenang serta kinerja pimpinan MPR periode 2019-2024.

Baca juga:Buka Sidang Tahunan MPR, Bamsoet Bagikan Pantun Beringin, Prabowo dan Jokowi

“Burung cendrawasih di hutan Irian,” kata Bamsoet membuka baris pantun pertama. Terbang melayang di atas awan.”

“Ucapan terimakasih kami haturkan atas kehadiran Bapak dan Ibu sekalian.”

Setelah itu, Bamsoet membeberkan pantun kedua. “Pohon beringin di persimpangan jalan, tegak berdiri meskipun diterpa badai dan topan,” tuturnya.

“Ijinkan kami menggelar sidang akhir masa jabatan untuk menyampaikan laporan kinerja dan rancangan putusan,” tutupnya.

Partai Golkar mengalami peristiwa langka yakni mundurnya ketua umum (ketum) tanpa melalui suksesi. Airlangga Hartarto mendadak mundur dan selanjutnya digantikan Bahlil Lahadalia tanpa gejolak yang mencolok. (Erwin)