Sejarah Peringatan Hari Bom Hiroshima di Jepang

Obsessionnews.com -- Bulan Agustus telah tiba, tepat di tanggal 6 ini selain Kemerdekaan Indonesia, juga memperingati sebuah peristiwa. Di mana setiap tanggal 6 Agustus ada peringatan Hari Bom Hiroshima di Jepang. Peringatan Hari Bom Hiroshima sebagai hari berkabung sekaligus mengenang para korban yang tewas akibat bom itu. Yang mana pada saat itu dijatuhkan oleh Amerika Serikat di Kota Hiroshima pada 6 Agustus 1945. Banyak masyarakat belum tahu jika, bom atom pertama kali mendarat di Kota Hiroshima, Jepang, pada 6 Agustus 1945. Bom tersebut, yang dinamakan "Little Boy", dikembangkan oleh Proyek Manhattan. Proyek Manhattan dipimpin oleh Amerika Serikat dengan dukungan dari Inggris dan Kanada, di bawah arahan ilmiah Dr Robert Oppenheimer. Proyek ini muncul karena kekhawatiran meningkatnya Nazi Jerman sedang mengembangkan senjata nuklir. Keputusan untuk menjatuhkan bom ini dibuat oleh Presiden Harry Truman. Ia baru saja memangku jabatan presiden setelah kematian Franklin Roosevelt pada April 1945. Pada 26 Juli 1945, Deklarasi Potsdam dikeluarkan oleh Presiden Truman, Perdana Menteri Inggris Winston Churchill. Serta juga pemimpin China Chiang Kai-Shek, yang menawarkan penyerahan tanpa syarat kepada Jepang. Truman menulis tentang bom atom, "Kami telah menemukan bom paling mengerikan dalam sejarah dunia. Mungkin itu adalah kehancuran akibat api yang dinubuatkan di Era Lembah Efrat, setelah Nuh dan Bahteranya yang menakjubkan". Sementara itu, pada pagi hari 6 Agustus 1945, Kolonel Paul Tibbets, dan 12 awak pesawatnya lepas landas dari Tinian di Kepulauan Mariana di Pasifik, dan menuju Hiroshima. Pada pukul 8:15 pagi waktu setempat, bom "Little Boy" dijatuhkan. Sekitar 80.000 orang tewas seketika, dan jumlah korban tewas akhir diperkirakan antara 90.000 hingga 100.000. Pesawat yang membawa bom tersebut, Enola Gay, kini dipamerkan permanen di Museum Dirgantara dan Luar Angkasa Nasional di Amerika Serikat.