Obsessionnews.com - KPK menolak disebut politis dalam memeriksa Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Tindakan penyitaan sejumlah unit telepon genggam (handphone/HP) maupun buku catatan Hasto selaku saksi dianggap sesuai hukum dan tidak dilakukan secara tiba-tiba. Jubir KPK, Budi Prasetyo menyebutkan, tindakan penyitaan merupakan bagian dari pemeriksaan. Tindakan tersebut dianggap bagian dari rangkaian pemeriksaan yang dilatari oleh pemeriksaan sebelumnya dalam rangka mencari keterangan yang diperlukan penyidik lembaga antirasuah.   Baca juga: Pemeriksaan Hasto Dianggap Kental Politisnya     "Itu menjadi sebuah keberlanjutan untuk menggali informasi, kelengkapan keterangan yang dibutuhkan oleh tim penyidik," kata Budi, di Kantor KPK, Jakarta, Selasa (11/6). Lebih lanjut Budi memastikan tim penyidik KPK masih mengumpulkan berbagai informasi dan keterangan dari serangkaian pemeriksaan dari berbagai sumber, termasuk pemeriksaan terhadap Hasto dan tiga saksi kerabat Harun Masiku yang diperiksa beberapa waktu lalu. Pemeriksaan Hasto hanya berlangsung 1,5 jam lantaran saksi meminta penjadwalan ulang, buntut dari penyitaan HP dan buku. Penyitaan disebut tidak dilakukan dari tangan Hasto.   Baca juga: Diperiksa KPK, Hasto Keberatan HP Disita   KPK menilai penyitaan tersebut penting dalam pengembangan penyidikan dan pencarian buron Harun Masiku. Adapun Hasto diperiksa sebagai saksi untuk Masiku. "KPK fokus pada penegakan hukum. Oleh karena itu, pemeriksaan ini juga tadi kami sampaikan bukan sesuatu yang tiba-tiba," ujar Budi. (Antara/Erwin)