Obsessionnews.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) merayakan puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-16 dengan rangkaian acara yang meriah pada hari ini. Di depan kantor dan halaman parkir Bawaslu berubah menjadi panggung bagi peristiwa luar biasa itu. Tak hanya itu, Jalan Sehat juga diadakan sekaligus merayakan Hari Kartini yang selalu dirayakan setiap 21 April.

Baca juga: Bawaslu Segera Serahkan Kesimpulan Sidang Sengketa PHPU Pilpres 2024 ke MK

Usai acara tersebut, Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja menyampaikan, pemberian bantuan sosial (bansos) menjadi fokus utama pengawasan dalam pelaksanaan Pemilu 2024. Bawaslu RI akan secara ketat mengawasi proses pembagian bansos yang bersamaan dengan pelaksanaan pilkada serentak 2024.

"Iya, pasti akan jadi pengawasan," kata pria yang akrab disapa Bagja ini di Gedung Bawaslu, Jakarta Pusat, Minggu (21/4/2024).

Bagja menegaskan, pemberian bantuan sosial tidak boleh disalahgunakan untuk kepentingan politik, terutama untuk memenangkan pasangan calon tertentu.

"Yang penting kan nggak boleh ada bantuan sosial atas nama pemerintah untuk menggunakan kepentingan peserta paslon tertentu," ucapnya.

Bagja juga mengungkapkan, Bawaslu memberikan perhatian khusus terhadap pengawasan pilkada serentak 2024. Perhatian khusus tersebut mencakup kendala geografis, netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), dan penggunaan program-program pemerintah.

Dengan semangat penuh, Bawaslu berkomitmen untuk memastikan pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan secara adil dan transparan, serta memastikan bahwa bansos tidak disalahgunakan untuk kepentingan politik tertentu.

Dalam perayaan HUT ke-16 Bawaslu yang berlangsung meriah ini, masyarakat diajak untuk ikut serta dalam kegiatan Jalan Sehat sekaligus merayakan semangat Hari Kartini yang memperingati perjuangan emansipasi wanita di Indonesia. Semangat ini diharapkan dapat menginspirasi partisipasi aktif masyarakat dalam proses demokrasi yang sehat dan berintegritas.

Dengan komitmen yang kuat dan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat, diharapkan Pemilu 2024 akan menjadi tonggak penting dalam perjalanan demokrasi Indonesia yang lebih baik. (Poy)