Ada banyak cara untuk mencetak gol, dan penalti merupakan salah satunya. Penalti merupakan salah satu kesempatan untuk mencetak gol, tapi bagaimana jika si penendang memilih untuk mengopernya kepada rekan satu tim? Dari titik 12 pas, para algojo dituntut untuk tenang dengan tujuan mengarahkan bola ke gawang sekaligus mengecoh kiper. Namun apa jadinya jika si penendang malah mengoper bola tersebut kepada rekan satu tim, dengan maksud ‘memberi assist’ – apakah itu diperbolehkan? Mengumpan Bola Penalti Dalam Laws of the Game, mengumpan bola saat penalti ternyata diperbolehkan. Disebutkan bahwa si pengambil penalti harus menendang bola ke depan dan tidak menyentuhnya untuk kali kedua. Para pemain legendaris seperti Lionel Messi dan Johan Cruyff semuanya pernah berusaha untuk memperdaya lawan dengan mengumpan bola penalti. Adakah Yang Gagal? Pada 2005, itu tidak berjalan sesuai harapan bagi duo Arsenal yakni Robert Pires dan Thierry Henry. Saat akan mengumpan, Pires malah menyentuh bola dengan ‘pul’ sepatunya, yang menyebabkan terjadinya gerakan dan bolanya justru tidak bergerak dari titik putih. Begitu dia melakukan itu, Pires melepaskan haknya untuk menyentuh bola lagi. Krusialnya, di momen itu, bola dianggap aktif – sebagaimana Henry yang bebas harusnya melepaskan tembakan. Tapi penyerang Perancis itu malah berlari melewati Pires sembari mengharapkan umpan yang lebih baik ke kakinya. Yang pasti kejadian itu sangat memalukan.... (Goal.com/Red)