Salman Aristo Terbitkan Novel Terbaru ‘My Rocket Queen’
Obsessionnews.com - Penulis skenario film, produser, sekaligus sutradara Salman Aristo kembali menunjukkan kepiawaiannya dalam menulis. Kali ini Salman menerbitkan novel berjudul My Rocket Queen, yang banyak terinspirasi dari band terkenal G’nR. Novel ini bercerita tentang pemberontakan anak muda yang dibalut dalam konflik percintaan, peliknya keluarga, sahabat, dan idealisme bermusik. My Rocket Queen menjadi novel original pertamanya dan ditulis dengan nuansa 90-an. Dalam novelnya ini Salman juga menampilkan isu korupsi, kolusi, konflik vertikal antar kelas, dunia patriakis dan sexist, yang dikemas apik dalam cerita. Baca juga:Segera ‘Comeback’, Luluk Beri Kabar Peluncuran Novel TerbaruPenulis Novel Terkenal Tolak Karyanya Diterjemahkan ke Bahasa IsraelOPPO A16 Ponsel Cerdas yang Mempermudah Baca Novel Digital [caption id="attachment_381934" align="alignnone" width="640"]
Salman Aristo. (Foto: Bentang Pustaka )[/caption] My Rocket Queen bercerita tentang kisah cinta Sabit dan Saira. Sabit memang bukan bocah yang naif, meski baru saja masuk SMA. Tapi, jatuh cinta pada pandangan pertama kepada Saira di hari awal ospek telah membuka mata dan hatinya bahwa hidup sama sekali tidak naif. Ini dimulai dari Saira, kakak kelasnya yang berusia dua tahun lebih tua. Mereka ternyata sepupu jauh yang dijodohkan dalam transaksi keluarga besar yang penuh tikungan kepentingan. Puncaknya mereka harus melawan ayah Saira, sang mantan Letnan Jenderal rezim Orde Baru yang otoriter. Bergandengan tangan, Sabit dan Saira, berusaha menentang itu semua. “Ini tentang pergulatan anak muda membebaskan cita dan cinta mereka dari masa yang mengekang dan gejolak darah muda mereka sendiri,” ungkap Salman dikutip dari siaran pers, Selasa (9/8/2022). “Genggaman hati Sabit dan Saira bisa ikut memikat mimpi yang sedang kalian perjuangkan,” tambahnya. Dalam kesempatan terpisah, Dee Lestari memberikan komentar tentang novel terbaru Salman, “Penceritaan Salman Aristo yang lincah, lugas, dan segar menjadikan pengalaman membaca My Rocket Queen menjadi menyenangkan. Sebagai bagian dari generasi ‘90-an, saya menikmati referensi musiknya. Sementara perspektif remaja yang bergelut dengan isu cinta, keluarga, persahabatan, dan cita-cita yang diangkat novel ini tetap relevan untuk dinikmati oleh pembaca segala usia, segala masa.” Selain Dee, Fajar Nugroho (sutradara film Yowes Ben) juga memberikan testimoni tentang novel ini, “Salman Aristo adalah pencerita yang luar biasa. Semua akan mengalir, tersusun dan tersampaikan dengan baik. Kisah ini adalah pemikiran liarnya yang belum pernah kita lihat dalam film-film Indonesia yang dia tulis. Bacalah!” kata Fajar. “Untuk masa pre-order novel My Rocket Queen, pembaca akan mendapatkan eksklusif tanda tangan basah Salman Aristo,” ungkap Imam, selaku manager Marcom Bentang Pustaka. “Jadi pastikan kamu ikutan pre-order-nya dari tanggal 5 - 19 Agustus, ya,” tambah Imam. Tentang novelMy Rocket Queen Penulis: Salman Aristo Penerbit: Bentang Pustaka ISBN: 978-602-291-936-0 Cover: softcover Jumlah halaman: 204 halaman Segmen pembaca: Dewasa (19-40 tahun) Tentang Penulis Seorang penulis skenario film, produser, dan sutradara asal Indonesia. Lahir dan besar di Jakarta sejak 13 April. Selalu tidak pernah bisa menolak magisnya benturan antara kata, gambar, dan suara. Sekarang berusaha tumbuh menjadi pencerita yang lebih baik di perusahaan kreator bernama Wahana Kreator Nusantara. Menghasilkan film, serial, lagu, album musik, dan drama audio sepanjang 2009 hingga sekarang. Pasangan: Ginatri S. Noer (menikah tahun. 2005) Pendidikan: Universitas PadjadjaranPenghargaan: Piala Citra untuk Penulis Skenario Adaptasi Terbaik, Festival Film Bandung untuk Penulis Skenario Terpuji Film Bioskop. (arh)
Salman Aristo. (Foto: Bentang Pustaka )[/caption] My Rocket Queen bercerita tentang kisah cinta Sabit dan Saira. Sabit memang bukan bocah yang naif, meski baru saja masuk SMA. Tapi, jatuh cinta pada pandangan pertama kepada Saira di hari awal ospek telah membuka mata dan hatinya bahwa hidup sama sekali tidak naif. Ini dimulai dari Saira, kakak kelasnya yang berusia dua tahun lebih tua. Mereka ternyata sepupu jauh yang dijodohkan dalam transaksi keluarga besar yang penuh tikungan kepentingan. Puncaknya mereka harus melawan ayah Saira, sang mantan Letnan Jenderal rezim Orde Baru yang otoriter. Bergandengan tangan, Sabit dan Saira, berusaha menentang itu semua. “Ini tentang pergulatan anak muda membebaskan cita dan cinta mereka dari masa yang mengekang dan gejolak darah muda mereka sendiri,” ungkap Salman dikutip dari siaran pers, Selasa (9/8/2022). “Genggaman hati Sabit dan Saira bisa ikut memikat mimpi yang sedang kalian perjuangkan,” tambahnya. Dalam kesempatan terpisah, Dee Lestari memberikan komentar tentang novel terbaru Salman, “Penceritaan Salman Aristo yang lincah, lugas, dan segar menjadikan pengalaman membaca My Rocket Queen menjadi menyenangkan. Sebagai bagian dari generasi ‘90-an, saya menikmati referensi musiknya. Sementara perspektif remaja yang bergelut dengan isu cinta, keluarga, persahabatan, dan cita-cita yang diangkat novel ini tetap relevan untuk dinikmati oleh pembaca segala usia, segala masa.” Selain Dee, Fajar Nugroho (sutradara film Yowes Ben) juga memberikan testimoni tentang novel ini, “Salman Aristo adalah pencerita yang luar biasa. Semua akan mengalir, tersusun dan tersampaikan dengan baik. Kisah ini adalah pemikiran liarnya yang belum pernah kita lihat dalam film-film Indonesia yang dia tulis. Bacalah!” kata Fajar. “Untuk masa pre-order novel My Rocket Queen, pembaca akan mendapatkan eksklusif tanda tangan basah Salman Aristo,” ungkap Imam, selaku manager Marcom Bentang Pustaka. “Jadi pastikan kamu ikutan pre-order-nya dari tanggal 5 - 19 Agustus, ya,” tambah Imam. Tentang novelMy Rocket Queen Penulis: Salman Aristo Penerbit: Bentang Pustaka ISBN: 978-602-291-936-0 Cover: softcover Jumlah halaman: 204 halaman Segmen pembaca: Dewasa (19-40 tahun) Tentang Penulis Seorang penulis skenario film, produser, dan sutradara asal Indonesia. Lahir dan besar di Jakarta sejak 13 April. Selalu tidak pernah bisa menolak magisnya benturan antara kata, gambar, dan suara. Sekarang berusaha tumbuh menjadi pencerita yang lebih baik di perusahaan kreator bernama Wahana Kreator Nusantara. Menghasilkan film, serial, lagu, album musik, dan drama audio sepanjang 2009 hingga sekarang. Pasangan: Ginatri S. Noer (menikah tahun. 2005) Pendidikan: Universitas PadjadjaranPenghargaan: Piala Citra untuk Penulis Skenario Adaptasi Terbaik, Festival Film Bandung untuk Penulis Skenario Terpuji Film Bioskop. (arh)
Share:
