Duel panas! Kiper Manchester City sampai ajak pemain Atletico Madrid berantem di luar lapangan. Duel leg kedua perempat-final Liga Champions antara Atletico Madrid dan Manchester City berlangsung dalam tensi tinggi, banyak ketegangan yang muncul di antara para pemain. Emosi Carson ikut tersulut setelah beberapa pemain Atletico sengaja melanjutkan provokasi terhadap skuad The Citizens. Pasukan Pep Guardiola sukses melangkah ke semi-final kendati bermain imbang tanpa gol di Wanda Metropolitano, Kamis (14/4) dini hari WIB, sukses melaju berkat kemenangan agregat 1-0. Namun pasukannya tidak lolos dengan mudah dan bahkan harus melalui beberapa momen panas, salah satunya dalam 10 menit akhir laga ketika ada friksi antara Jack Grealish dan Stefan Savic yang merembet ke luar lapangan. Ketegangan antara Grealish dan Savic memang bermula di dalam lapangan, namun kemudian meluas hingga lorong stadion selepas pertandingan berakhir dengan melibatkan beberapa pemain lainnya. Scott Carson offering them to take it outside. Bloke. #dcfc #dcfcfans pic.twitter.com/GkkIZ5Rt0g Bek sayap Atletico, Sime Vrsaljko tampak melempar benda ke arah pemain City, sebelum Kyle Walker yang tersulut emosinya harus ditenangkan oleh rekan setimnya, Ederson. Tapi yang mungkin yang terlewatkan adalah amarah kiper ketiga City, Scott Carson. Dalam sebuah rekaman video amatir, Carson terlihat adu mulut dengan Vrsaljko dan dari bahasa tubuhnya, penjaga gawang veteran Inggris itu seperti ingin mengajak pemain Kroasia itu berantem di luar lapangan. Provokasi skuad Atletico tuai kecaman Sejumlah polisi akhirnya turun tangan saat provokasi para pemain Atletico terhadap City merembet ke luar lapangan. Legenda Manchester United, Rio Ferdinand mengatakan perilaku pemain Atletico tidak patut dicontoh. "Mereka seharusnya malu dengan beberapa kejenakaan yang mereka lakukan," kata Ferdinand dalam komentar pascapertandingannya. "Anda harus mengatakan, berbicara tentang sepakbola, bagus untuk Atletico Madrid karena mereka membuat Manchester City bermain dengan cara yang sudah lama tidak kita lihat, membuat mereka keluar dari ritme dan langkah mereka." "Tetapi beberapa hal menjelang akhir bukanlah apa yang ingin Anda lihat di lapangan sepakbola." (Goal.com/Red)