Jakarta, obsessionnews.com - PT Pegadaian berhasil memenangkan dua kategori penghargaan di ajang BUMN Corporate Communication and Sustainability Summit (BCOMSS) Awards 2022 yang diselenggarakan oleh Kementerian BUMN di Istora Senayan, Rabu (23/3/2022). Penghargaan diserahkan oleh Menteri BUMN Erick Thohir dan diterima oleh Direktur Utama Pegadaian Kuswiyoto. Pada penghargaan pertama kategori Komunikasi, subkategori Media Relations Management Pegadaian meraih Juara II dengan mengusung tema ‘Memperkuat Relasi Menjaga Reputasi’. Sedangkan penghargaan berikutnya kategori Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan subkategori Creating Shared Value juga meraih juara II mengusung program ‘Memilah Sampah Menabung Emas’. Baca juga: Raih Penghargaan, Ini Bukti Komitmen Pegadaian Lakukan Transformasi Digital Dalam keterangan tertulisnya, Kamis (24/3) Direktur Utama PT Pegadaian Kuswiyoto menyatakan syukur atas apresiasi yang diberikan oleh Kementerian BUMN ini. Sejalan dengan visi Pegadaian ‘Menjadi The Most Valuable Financial Company di Indonesia dan sebagai Agen Inklusi Keuangan Pilihan Utama Masyarakat’, perusahaan terus membangun economic dan social values serta meningkatkan kebermanfaatan bagi para pemangku kepentingan. “Kami menyadari media massa mempunyai peranan penting dalam menginformasikan program, produk dan layanan perusahaan kepada masyarakat,” ujar Kuswiyoto. Oleh karena itu, pihaknya terus berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan media relations management yang baik. Begitu pula dengan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). “Kami juga terus berinovasi, menggali dan mengembangkan kreativitas agar program yang dibuat dapat membantu dan memberikan solusi serta nilai tambah yang bermanfaat secara berkelanjutan kepada masyarakat,” ucapnya. Baca juga: Pegadaian Raih Penghargaan Indonesia Excellence GCG Awards 2022 Tak hanya itu, Kuswiyoto juga menyampaikan terima kasih kepada para jurnalis media massa yang terus membantu Pegadaian menyebarluaskan informasi positif dan bermanfaat kepada masyarakat. Ia berharap hal baik ini terus terjalin dengan semangat kerja sama yang saling menguntungkan mengingat ibarat uang logam, kedua sisi saling mengisi. “Media massa perlu informasi, perusahaan perlu publikasi sehingga sinergi keduanya tak bisa dihindari,” pungkasnya. (Poy)