Kamis, 18 April 24

Ramadhan Momentum Tepat Syiarkan Islam Rahmatan lil ‘Alamin

Ramadhan Momentum Tepat Syiarkan Islam Rahmatan lil ‘Alamin
* Syiar Islam harus disampaikan dengan baik dan mendidik.

Padang, Obsessionnews.com – Bulan suci Ramadhan jadi momentum tepat bagi para juru dakwah atau dai untuk menyiarkan agama Islam. Oleh karenanya, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Padang, Sumatera Barat, mengimbau para ulama maupun dai agar berdakwah untuk meningkatkan kualitas keagamaan umat.

“Syiar Islam yang lebih efektif selama Ramadhan ini lewat berdakwah, hal ini untuk membina masyarakat dalam mewujudkan kualitas beragama yang lebih baik,” kata Ketua MUI Kota Padang Duski Samad di Padang, Rabu (31/5/2017).

Kendati demikian, lanjut Duski, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam berdakwah supaya terhindar dari isu antar-golongan tertentu (Sara) yang dapat memecah-belah kerukunan umat.

Duski berharap perlu ada kesamaan pandangan dan penyatuan visi dalam gerakan membina umat yang disajikan dengan penyampaian syiar Islam bersifat mendidik serta mengembangkan pengetahuan umat.

“Pembinaan dan pendidikan keagamaan perlu menjadi isu terpenting dalam dakwah setiap ulama, ketika ingin menyampaikan ceramah atau pesan-pesan kepada masyarakat di bulan Ramadhan,” sebutnya.

Ia mengatakan, dengan adanya satu misi ini, diharapkan isi dakwah bisa benar-benar menjadi pedoman dan bahan rujukan umat Islam dalam menjalankan semua perintah-Nya.

Selain itu, ia menegaskan yang terpenting, yakni dalam penyampaian dakwah tersebut harus berpedoman dengan tiga semangat dakwah, yakni dakwah Islam rahmatan lil alamin, ummatan wasthan, dan subulus salam.

“Yaitu dakwah yang berisikan ajaran agama Islam yang membawa rahmat dan kesejahteraan bagi seluruh alam semesta, umat pertengahan, dan Islam yang membawa jalan kedamaian,” pungkasnya. (Fath)

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.