Barcelona – Gelandang Barcelona, Rafinha, tidak terkejut dengan penolakan kedatangan Barcelona oleh Real Madrid yang menggelar final Copa del Rey di Bernabeu, karena mereka tidak bisa menyambut rival dengan tangan terbuka.
Barca menyingkirkan Villarreal dengan agregat 6-2 untuk bertemu Athletic Bilbao di partai puncak. Kabarnya, ofisial Madrid tidak bersedia menyerahkan Santiago Bernabeu sebagai venue tuan rumah, setelah menginformasikan Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) mengenai keinginan mereka untuk tidak menggelar final di rumah mereka.
“Itu normal,” kata Rafinha dalam konferensi pers.
“Saya tidak berpikir Barcelona geli dengan gagasan Real Madrid bermain di stadion mereka.
“Kami senang bermain di stadion mana pun. Lebih besar lebih baik. Jika ini di Barcelona, maka kami akan berada di rumah.”
Markas Valencia, Mestalla, kemungkinan menjadi tuan rumah partai puncak di akhir Mei, sementara RFEF memberikan batas akhir hingga 25 Mei untuk memutuskan tuan rumah final Piala Raja. (goal.com)
