Padang, Obsessionnews – Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia (RI) mengapresiasi pembangunan pabrik VI PT Semen Padang untuk memenuhi permintaan yang semakin meningkat, meskipun ekonomi masyarakat menurun.
Kunjungan kerja Wapres ke Sumbar, Minggu (23/8), salah satunya mengunjungi pembangunan pabrik VI Indarung, setelah menghadiri Hari Ulang Tahun (HUT) ke 100 Perguruan Adabiah dan silaturrahmi dengan pimpinan wilayah Dewan Mesjid Indonesia serta jamaah sekaligus penyerahan secara simbolis mobil pemeliharaan mesjid/akustik mesjid di Mesjid Raya Sumbar.
Direktur Produksi PT Semen Padang Agus Boing Nurbiantoro mengatakan, pembangunan pabrik VI Indarung senilai Rp3,8 triliun ditargetkan sudah beroperasi pada November 2016.
“Pabrik ini memiliki kapasitas produksi 3 juta ton per tahun. Kapasitas produksi Semen Padang saat ini mencapai 6,8 juta ton,” kata Agus.
Setelah pabrik VI beroperasi, ditargetkan kapasitas produksinya bisa mencapai 9,8 ton per tahun. Hasil produksi pabrik akan dijual untuk pasar dalam negeri yang meliputi Jakarta, Banten dan Sumatera.
Agus Boing mengatakan, pembangunan pabrik VI sebagai upaya untuk memenuhi target pertumbuhan produksi 40 persen dalam dua tahun. Disamping itu untuk meningkatkan penjualan di pasar di wilayah Sumatera hingga 55 persen, dimana saat ini market sharenya baru mencapai 44 persen di wilayah Sumatera dan 12 persen secara nasional.
Agus Boing mengatakan, pembangunan Pabrik VI yang berada di Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang itu setelah mendapat pinjaman dari Bank Mandiri sebesar Rp1,9 triliun. (Musthafa Ritonga)
