Sawahlunto, Obsessionnews.com – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno Selasa (28/6), melakukan kunjungan kelokasi musibah tambang batu bara di Sawalunto yang dikelola PT NAL. Lokasi tambang yang berjarak sekitar 97 kilometer dari ibukota provinsi ini, berlokasi di Parambahan Kecamatan Talawi Kota Sawahlunto.
Kunjungan ini didampingi Walikota Ali Yusuf, Wawako Ismet, Kepala Dinas (Kadis) Pertambangan Provinsi, sejumlah Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dilingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Sawahlunto serta pimpinan PT NAL.
Irwan Prayitno dalam kesempatan itu menekankan kepada pihak PT NAL agar bertanggungjawab memberikan perhatian terhadap
korban. Ia menyampaikan rasa prihatin atas peristiwa yang menyebabkan lima pekerja terbakar dan harus mendapat perawatan intensif.
Pasca meledak pada Senin (27/6) sekitar pukul 22:00 WIB, pihak kepolisian langsung melakukan pengecekan dan pemeriksaan lokasi bersama dengan tim ESDM. Irwan berharap dalam satu minggu ke depan sudah diketahui apa penyebab tambang dalam itu meledak berikut tingkat kesalahannya.
“Kita berhadap setiap perusahaan tambang batu bara ini selalu memperhatikan Standar Operasional Pelayanan (SOP) keselamatan kerja. Penataan SOP ini yang mungkin kita tindak lanjuti dalam berbagai pertemuan nantinya oleh
SKPD terkait, yang mesti menjadi peharian serius perusahaan tambang di Sumbar,” tegas Irwan.
Irwan juga menegaskan bagi tambang yang tidak sesuai dengan SOP dan tidak sesui dengan dengan aturan perundang-undangan akan di tutup.
“Namun kita juga mesti paham kebutuhan akan tambang batu bara saat sangat tinggi dan perlu ditingkatkan. Maka segala persyaratan perlu menjadi perhatian agar pelaksanaan operasional tambang dapat berjalan dengan baik,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu Irwan Prayitno menyempatkan diri mengunjungi korban di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sawahlunto. (Musthafa Ritonga/@alisakinah73)
