Jakarta, obsessionnnews.com – Dalam upaya memberikan kesempatan kerja bagi masyarakat berpenghasilan rendah yang terdampak pandemi Covid-19, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah mulai menggulirkan Program Padat Karya Tunai (PKT/cash for work) pada TA 2021 dengan alokasi anggaran Rp 23,24 triliun untuk target menyerap sebanyak 1,23 juta orang tenaga kerja. Tercatat hingga awal Maret 2021 telah tersalurkan dana PKT sebesar Rp 1,39 triliun (6%) dengan jumlah tenaga kerja terserap sebanyak 110.544 orang.
Baca juga:
Kementerian PUPR Dorong Pemulihan Ekonomi Nasional Lewat PKT Bidang Jalan dan Jembatan
Kementerian PUPR Targetkan 30 Ribu Rumah Non Subsidi dapat Insentif PPN
Dukung Pariwisata, Kementerian PUPR Lakukan Penataan Tiga Kawasan di Kupang
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan Program PKT Kementerian PUPR dilaksanakan melalui pembangunan infrastruktur yang melibatkan masyarakat/warga setempat sebagai pelaku pembangunan, khususnya infrastruktur berskala kecil atau pekerjaan sederhana yang tidak membutuhkan teknologi. Diharapkan manfaatnya dapat langsung memberikan kontribusi pada program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) pasca pandemi Covid-19.
“Selain untuk mempercepat pemulihan ekonomi dan meningkatkan daya beli masyarakat, PKT juga bertujuan mendistribusikan dana hingga ke desa/ pelosok. Pola pelaksanaan PKT nanti juga harus memperhatikan protokol physical & social distancing untuk pencegahan penyebaran COVID-19,” ujar Basuki seperti dikutip dari siaran pers, Senin (8/3/2021) .
Halaman selanjutnya