Jakarta, Obsessionnews – Bakal calon ketua umum Partai Golkar, Priyo Budi Santoso, menepis adanya tudingan ada mahar Rp20 miliar bagi kader yang ingin mencalonkan diri sebagai ketua umum.
“Itu nggak ada, itu isu aja, jangan terjebak,” tampik Priyo di Kantor DPP Golkar, Slipi, Kamis (14/4/2016)
Meski demikian, Priyo membenarkan, setiap kader yang ingin mencalonkan diri memang diwajibkan untuk membayar iuaran. Namun, besaran iuran itu tidak sampai Rp 20 miliar seperti yang ramai dibicarakan di media.
“Paling tidak untuk membiayai kampanye di lima zona yang telah ditentukan oleh panitia,” kilahnya.
Bahkan, Priyo mengusulkan, agar iuran maupun sumbangan tersebut juga tidak hanya dibebankan pada calon ketua umum, tapi juga melibatkan semua kader partai. “Munas juga bukan hanya kepentingan calon ketua umum yang akan berkompetisi, tetapi juga kepentingan semua kader,” kilahnya. (Albar, @aal_albar)