Presiden PKS Anis Matta.
Doni Rao
Jakarta – Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta menyesali banyak wanita cantik yang terlibat dalam kasus mantan Presiden Luthfi Hasan Ishaaq dan Ahmad Fathanah.
“Terlalu banyak pihak yang terlibat yang seharusnya tidak terlibat. Termasuk para perempuan-perempuan itu yang kemudian dijadikan sebagai tontonan yang kita sebut gejala festivalisasi,” kata Anis di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat, (24/5/2013).
Meski demikian, Anis mengaku yakin partai yang dipimpinnya saat ini dapat menembus target 3 besar dalam Pemilu 2014.
“Saya kira publik mulai merasakan ada semacam ketidakadilan. Jadi saya confident sekali, makannya kita bikin acara yang hanya memikirkan pemilu,” tuntasnya.