
“Presiden telah instruksikan Mensesneg untuk segera mengkoordinasikan kepada Kementrian dan lembaga terkait untuk mendukung terwujudnya Desa Madani. Tetapi Presiden meminta terlebih dahulu menunjukkan satu pilot project yang digarap dari nol di suatu daerah yang akan dikunjungi oleh Presiden,” kata Usamah.
Pada kesempatan itu, pemerintah berkomitmen akan memfasilitasi 500 hektar lahan yang di tentukan oleh Parmusi di Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, sebagai pilot project pengembangan ekonomi rakyat Desa Madani.
Presiden juga mengamini pengajuan dua pilot project lainnya di kawasan Riau dan Nusa Tenggara Timur untuk pengembangan ekonomi Desa Madani masing-masing 5.000 hektar.
Menurut Usamah, Presiden juga meminta Mensesneg agar menindaklanjuti kerjasama Parmusi dengan PT. Permodalan Nasional Madani untuk segera mengucurkan biaya lunak permodalan usaha syariah dalam skema business to business melalui program Mekar.
Usamah mengajukan alokasi pembiayaan program Mekar, sebesar Rp.1 Miliar untuk satu kabupaten/kota yang dapat dikelola masyarakat bersama Parmusi, dengan total Rp.500 miliar untuk 500 kabupaten kota.
Halaman selanjutnya