
Jakarta, Obsessionnews – Lantaran tidak mendapatkan tanggapan dari pihak pemerintah atas permintaan penghapusan angkutan berbasis aplikasi, PPAD tidak akan berunjuk rasa di Istana Negara.
Pimpinan humas Paguyuban Pengemudi Angkutan Darat (PPAD), Suharto, mengatakan demo kali ini tak menjadikan Istana Negara sebagai pusat aksi unjuk rasa. Lantaran para sopir mengaku kecewa dengan tanggapan pemerintah saat demo pertama pada 14 Maret lalu.
“Kita kecewa. Kita ditemui Mensesneg, Kemenhub dan perwakikan Kominfo. Mereka bilang dikasih waktu 15 hari untuk sidang panel. Tapi apa? selang sehari mereka ( pemerintah) mengumpulkan pihak aplikasi online dan menyetujui mereka membuat koperasi. Gimana kita enggak kecewa,” tegas Suharto. (mtvn/Aprilia Rahapit)