Jakarta, Obsessionnews.com – Polda Metro Jaya masih mencari saksi lain dalam kasus dugaan intimidasi di car free day (CFD) pada Minggu (29/5/2018). Hal itu dilakukan untuk menambah keterangan pelapor dalam kasus tersebut. Sehingga pihak kepolisian belum memanggil pihak terlapor dalam kasus ini.
“Dan tentunya penyidik masih mencari saksi lain untuk menambah keterangan pelapor,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (8/5).
Saksi yang dibutuhkan oleh polisi adalah saksi yang mengetahui kejadian itu. “Kemudian saksi siapa aja yang melihat yang mendengar mengetahui kejadian itu,” kata Argo.
Argo menambahkan penyidik masih mendalami keterangan pelapor dan saksi untuk menetukan terlapor. “Tentunya penyidik masih menanyakan berkaitan klarifikasi dulu dari pelapor baru saksi-saksi dulu. Nanti kita menginjak data berikutnya,” jelasnya.
Seperti diketahui, Stedi Repki Watung (37), melaporkan dugaan tindakan intimidasi sekelompok orang berpakaian kaus hitam bertuliskan #2019gantipresiden terhadap dirinya, pada saat kegiatan CFD di Bundaran Hotel Indonesia, Minggu (29/4).
Tak hanya Stedi, perempuan yang berkaus #DiaSibukKerja, yakni Susi Ferawati juga resmi melaporkan dugaan intimidasi yang dialaminya di CFD Bundaran HI, Jakarta, Senin (30/4).
Untuk itu, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya telah memanggil dua pelapor dalam kasus itu, yakni Susi dan Stedi. Sebagai saksi, anak Susi yang berusia 10 tahun juga dimintai keterangan. (Poy)
