Rabu, 24 April 24

Polisi Bali Tembak Pegulat Perancis

Polisi Bali Tembak Pegulat  Perancis
* Amokrane Sabet, pegulat asal Perancis, yang sering bikin onar tewas ditembak polisi di Kabupaten Badung, Bali, Senin (2/5/2016).

Bali, Obsessionnews – Karena sering bikin onar dan menusuk dada seorang polisi yang tengah mengamankannya, turis sekaligus atlet mixed martial art (MMA), Amokrane Sabet (49), akhirnya tewas ditembak.

Drama penembakan ini terjadi di Jalan Pantai Berawa, Desa Canggu, Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali, Senin (2/5/2016) sekitar pukul 10.39 Wita seperti ditayangkan di vidio.com.

Perbuatannya yang sangat membuat resah warga Berawa, Kuta Utara, Badung, Bali ini membuat pihak kepolisian setempat langsung bertindak untuk segera mengamankannya.

Sebelumnya, pihak kepolisian telah memanggilnya namun tidak berhasil ditangani, hingga pada akhirnya ia langsung diamankan dengan melakukan penangkapan. Sayangnya Sabet melawan dengan empat kali tusukan pada bagian dada petugas kepolisian atau Brigadir Anak Agung Putu Sudiarta hingga meninggal dunia. Kondisi pun tidak terkendalikan hingga 15 butir timah panah menembus tubuhnya dan tewas.

“Informasi yang berhasil kita kumpulkan, dia tinggal di Indonesia kurang lebih selama dua tahun dan izin tinggalnya sudah habis sekitar tanggal 27 September 2015 lalu. Selama ini warga negara Perancis ini sering meresahkan masyarakat. Dari laporan katanya dia sering makan di restoran tapi tidak bayar, mengancam-ngancam penduduk sekitar. Lalu kejadiannya tadi kepolisian bersama dengan kantor imigrasi didampingi Konsulat Jenderal (Konjen) dari Perancis sebenarnya ingin menemui dia dan menanyakan secara baik-baik. Tetapi dia keluar sudah membawa pisau dan menantang petugas,” ujar Kapolda Bali, Irjen Pol Sugeng Priyanto, Senin (2/5).

Berikut beberapa ulah Amokrane Sabet yang membuat resah warga setempat :

–  Memakai fasilitas pariwisata tanpa pernah mau membayar.
–  Ugal-ugalan saat mengendarai mobilnya sambil menyalakan musik dengan kencang
–  Makan di restoran tanpa membayar.
–  Mengancam.
–  Berkata yang menyakitkan hati bahkan mau pinjam istri orang.
–  Terakhir kali yang dilakukan Senin (2/5) melakukan penusukan pada seorang petugas kepolisian.

Akun Facebook Amokrane Sabet yang diduga dibajak
Akun Facebook Amokrane Sabet yang diduga dibajak

Akan tetapi, sehari setelah ia tewas netizen dikejutkan dengan status teranyar yang diduga Sabet buat di akun facebooknya pada Senin (2/5), pukul 20.41 Wita,

What else should i say?? It’s all over, All i do is problaly beyond my control, I personally apologize to all m behaviours that harm other,” katanya di akun Facebooknya, Amokrane Sabet.

Tidak sedikit netizen menganggap akun Sabet itu dibajak, dan dugaan lainnya. Inilah komentar beberapa netizen:

Juliana Wilhermina Junsun: ini fbnya siapa ya amokrane as

Surya Bon IN: pembajakan ne

Crazzy Sweetheartt Part II: U better not use his fb…

Yudix LX: I hope you fused with jesus. Amin.. RIP.

Paris NeverDie Sitanggang: Saya juga sebenernya gak mau pakai, tapi dia pernah beri saya akun nya.,

VE Arya Penatih: Jangan pakek akun or agar km gak kena imbas ngerti… ini masalah nama or dan nantina agar km gak di kira gmn”

Gunk Luckthey: Apa dia jg besexual?

Sabet merupakan atlet asal Perancis dari klub London Cage Fighters yang kini statusnya sudah non aktif. Namanya sempat harum di panggung MMA yang populer dengan nama Kiane Sabet pada periode 1999 hingga 2011.
Tak hanya di panggung MMA ia pernah membintangi film berjudul “K” yang disutradarai oleh John Allen. Rekornya di panggung MMA berdasarkan catatan Sherdog adalah 1 kali menang dan 3 kali kalah.

Namun seiring perjalanan kariernya di panggung MMA prestasinya tidak begitu mulus. Fighter yang memiliki tinggi 6 kaki ini gagal meraih juara MMA seperti dalam salah satu aksinya ketika melawan Ben Smith pada tahun 2010 lalu dalam perebutan gelar kelas heavy weight. Sabet yang agresif mengandalkan pukulan justru kalah KO setelah mendapatkan kuncian dari Ben Smith. (Aprilia, @aprilia_rahapit)

 

Related posts

Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.