“Fraksi PKS mendesak Pemerintah untuk lebih progresif dalam menyelesaikan permasalahan ketimpangan dan kemiskinan. Fraksi PKS menilai turunnya Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) secara nasional menjadi sebesar 6,49 persen pada Agustus 2021 jika dibanding tahun sebelumnya sebesar 7,07 persen belum cukup memadai, karena masih di atas rata-rata TPT sebelum pandemi di kisaran 5 persen,” tandasnya.
Fraksi PKS, tegas Diah, mengingatkan pemerintah terkait ancaman serius masalah tingkat ‘pengangguran usia muda’ di Indonesia yang tertinggi kedua di kawasan Asia Tenggara. Pengangguran usia muda di Indonesia sebanyak 16 persen.
“Fraksi PKS mencatat bahwa NTP Petani Padi selalu lebih rendah dibandingkan Nilai Tukar Petani (NTP) secara umum dan Nilai Tukar Nelayan (NTN} yang masing-masing berada pada kisaran 102 hingga 104,” ujarnya.
Fraksi PKS, terangnya, berpendapat bahwa penurunan rasio perpajakan yang terus terjadi hingga 2021 pada angka 9,12 persen sangat mengkhawatirkan.
Halaman selanjutnya